Mataram (NTB Satu) – Indosat kini fokus memaksimalkan layanan jaringannya di wilayah Pulau Sumbawa dalam rangka memperluas konektivitas ke seluruh penjuru Nusa Tenggara Barat.
Secara keseluruhan, cakupan kesiapan jaringan (network readiness) di Pulau Sumbawa telah mencapai 92 persen.
Pada beberapa titik, cakupan kesiapan jaringan bahkan sudah hampir 100 persen. Dimana Kabupaten Dompu dan Sumbawa, persentase masing-masing sebesar 98 persen dan 97 persen.
Tujuan peningkatan cakupan kesiapan jaringan ini adalah bentuk dedikasi Indosat untuk membawa akses telekomunikasi yang andal kepada penduduk Pulau Sumbawa.
Melihat dari segi cakupan jaringan terhadap total populasi (NCP/Network Coverage Population), secara keseluruhan angkanya telah mencapai 72 persen di Pulau Sumbawa. Khususnya NCP di Kota Bima bahkan telah mencapai 95 persen, di mana mayoritas penduduk Kota Bima telah mampu dijangkau oleh layanan jaringan 4G Indosat.
Pencapaian di atas tidak lepas dari pertumbuhan jumlah Base Transceiver Station (BTS) di wilayah Pulau Sumbawa yang signifikan, yakni mencatatkan kenaikan lebih dari 11 kali lipat di sepanjang tahun 2023, seiring investasi Indosat yang berkesinambungan di Nusa Tenggara Barat.
Baca Juga :