Mataram (NTB Satu) – Sejak diluncurkan Jumat, 6 Agustus 2021, JPS Gotong Royong berhasil menyerap produk lokal 98 UMKM dan IKM dengan nilai transaksi Rp 1 miliar lebih dalam waktu singkat.
“Dengan kegiatan ini, pedagang pedagang kecil jadi dapat bantuan, produk produk lokal menemukan pasarnya dan kegiatan kegiatan ekonomi jadi menggeliat dan produktif”, ujar Gubernur saat melihat pengemasan paket bantuan di Balai Kemasan Dinas Perindustrian, Minggu 8 Agustus 2021.
Dikatakan Eva Dewiyani, Kepala Biro Perekonomian Setprov, dari target 20.000 paket sudah terkumpul 27.000 paket dan sudah terdistribusi sebanyak 14.500 paket ke masyarakat.
“Hari ini juga sedang pengepakan dan langsung distribusi sebanyak 5500 paket, jelas Eva. Ditambahkannya, UKM yang terlibat kemungkinan juga terus bertambah.
Seperti diketahui, JPS Gotong Royong didistribusikan untuk membantu pedagang, karyawan kecil dan masyarakat yang kesulitan ekonomi selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat. Anggaran JPS Gotong Royong berasal dari dari lembaga mitra dan organisasi perangkat daerah pemerintah propinsi. (r/diskominfotikntb)
