Mataram (NTBSatu) – Kunjungan ke Perpustakaan Kota Mataram, mencapai 200 hingga 250 pengunjung per hari.
Jumlah tersebut meningkat signifikan dibandingkan sebelumnya yang berada di bawah 100 pengunjung per hari.
Menanggapi lonjakan ini, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Kota Mataram telah memperluas jam operasional perpustakaan untuk mengakomodasi tingginya minat baca masyarakat.
Kepala Dinas Kearsiapan dan Perpustakaan Kota Mataram, Jemmy Nelwan menjelaskan, operasional perpustakaan kini mulai hari Senin hingga Sabtu. Berbeda dengan sebelumnya yang hanya buka hingga Jumat.
“Hari Sabtu, perpustakaan buka dari pagi hingga pukul 12.00 siang, sementara hari biasa dari pukul 08.30 hingga 16.30,” jelas Jemmy.
Jemmy menambahkan, koleksi perpustakaan mencapai 68.000 judul buku, dengan proses entry data yang terus berlangsung.
Sementara buku yang jarang siswa pinjam, pihak perpustakaan akan menyalurkannya ke kelurahan-kelurahan untuk meningkatkan literasi masyarakat.
Selain itu, Dinas Perpustakaan Kota Mataram tahun ini akan menghadirkan “Biorama”, sebuah bioskop mini yang menayangkan film dokumenter tentang kesehatan, pendidikan, dan pengelolaan sampah.
“Alhamdulillah, kami mendapat dukungan untuk pembangunan Biorama tahun ini. Ini akan menjadi sarana edukasi bagi siswa,” ujar Jemmy.
Selain itu, perpustakaan juga menawarkan 450 judul buku digital serta 10 komputer yang dapat pengunjung gunakan untuk mengakses informasi baik di dalam perpustakaan maupun dari rumah.
Pelajar Keluhkan Jarak yang Jauh
Meski kunjungan meningkat, sejumlah pelajar mengeluhkan akses ke perpustakaan yang dinilai kurang optimal.
Satria, seorang siswa SMPN 2 Mataram, mengaku tertarik berkunjung ke perpustakaan namun merasa kesulitan karena jaraknya jauh dari sekolah.
“Saya pernah berkunjung ke perpustakaan, tapi sayangnya lokasinya jauh dari rumah maupun sekolah. Apalagi hari Minggu atau hari libur tutup, jadi sulit mencari waktu yang pas untuk ke sana,” keluh Satria.
Keluhan mengenai perpustakaan yang tutup di hari Minggu menjadi sorotan. Terutama, karena hari libur merupakan waktu luang yang ideal bagi pelajar untuk berkunjung. (*)