Mataram (NTB Satu) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi NTB menyebutkan, tiga daerah di Provinsi NTB telah memberlakukan status tanggap darurat kekeringan, yakni Lombok Timur, Sumbawa Barat, dan Sumbawa.
“Tiga daerah ini yang alami kekeringan yang cukup parah di Provinsi NTB,” kata Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD NTB, Ahmadi saat dikonfirmasi NTBSatu, Senin, 16 Oktober 2023.
Sementara untuk enam daerah lainnya sudah menetapkan status siaga darurat dalam menghadapi kekeringan yang cukup parah imbas El Nino.
Berita Terkini:
- Lantik 83 PPIH Embarkasi Lombok, Wakil Gubernur Apresiasi Pelayanan Haji di NTB
- Asosiasi Peternak dan Pedagang Sapi Respons Dugaan Pungli di Pelabuhan Gili Mas: Itu Tiket Penumpang Tambahan
- Molor 112 Hari, DPRD NTB Sebut Pembangunan RS Mandalika Proyek Gagal
- Gubernur Lalu Iqbal Bantah Isu Dugaan Kadistanbun NTB Ditawari Demosi Mandiri
Adapun enam daerah yang sudah ditetapkan status siaga darurat, yakni Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Utara, Dompu, Kabupaten Bima dan Kota Bima. Sedangkan yang disebut masih aman, yakni Kota Mataram.
“BPBD masih terus bersiaga menghadapi kekeringan yang telah melanda sembilan kabupaten dan kota di NTB saat ini,” ujarnya.
Berdasarkan update terbaru dari BPBD NTB per hari ini, Senin, 16 Oktober 2023, sebanyak 9 kabupaten/kota di Provinsi NTB sudah melaporkan terjadinya bencana kekeringan, dengan total terdampak sementara 73 kecamatan, 345 desa, 164.700 KK dan 578.839 jiwa.