Mataram (NTBSatu) – Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi NTB, melaporkan penyaluran Transfer ke Daerah (TKD) pada lingkup Provinsi Nusa Tenggara Barat sampai dengan Bulan April 2024 sebanyak 31,71 persen.
“Sebesar Rp5.397,05 miliar sudah disalurkan kepada ke-11 pemerintah daerah di lingkup Provinsi Nusa Tenggara Barat,” ujar Kepala Bidang PPA II, Maryono, Ditjen Perbendaharaan (DJPb) Provinsi NTB, Rabu, 22 Mei 2024.
Ia menjelaskan, komponen TKD dengan penyaluran tertinggi yaitu Dana Desa, yang mencapai realisasi sebesar 47,8 persen dari pagu.
Adapun realisasinya sebesar Rp534,61 miliar. Penggunaan Dana Desa untuk 920 Desa difokuskan untuk penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat, ketahanan pangan, dan penanganan stunting) sebesar Rp284,46 miliar. Dan penyaluran sebesar Rp250,14 miliar diberikan keleluasaan kepada pemda untuk alokasi penggunaannya.
Lalu menengok penyaluran Dana Alokasi Umum (DAU) turut mengalami pertumbuhan sebesar 8,69 persen dan menjadi realisasi komponen TKD tertinggi, dengan realisasi sebesar Rp3.446,73 miliar.
Berita Terkini:
- Makin Solid, Zul-Uhel Dapat Dukungan Bapera NTB
- Polisi Periksa 10 Pihak Ponpes Al Aziziyah dari Pagi hingga Malam
- Misteri Arah Dukungan Golkar di Pilkada Kota Bima, 6 Nama Berebut Tiket Rekomendasi
- Jemaah Haji asal Bima Meninggal Dunia saat Transit di Bandara Kualanamu Medan
- Bawaslu NTB Temukan Joki Pada Proses Coklit
Selain DAU, Dana Alokasi Khusus (DAK) Nonfisik juga telah disalurkan sebesar Rp1.075,19 miliar, untuk bantuan operasional kesehatan, pendidikan, pelayanan kepariwisataan, serta operasional lainnya.
Di samping itu, telah disalurkan juga insentif dari pemerintah pusat kepada Pemda Kabupaten Lombok Barat atas kinerja tahun sebelumnya, meliputi tata kelola, layanan dasar, dan dukungan fokus kebijakan pemerintah dan sinergi kebijakan pemerintah.
“Pemberian Insentif Fiskal kepada Kabupaten Lombok Barat sebesar Rp3,52 miliar pada tanggal 26 April 2024,” ungkapnya. (STA)