Mataram (NTB Satu) – Kasus Pinjaman Online (Pinjol) dan investasi bodong sedang marak di kalangan masyarakat, tak terkecuali Aparatur Sipil Negara (ASN) juga menjadi korban.
Ketua Umum PB NWDI, TGB KH. Muhammad Zainul Majdi mengatakan, kehadiran Pinjol dianggap sebagai akses yang mudah untuk memenuhi kebutuhan finansial atau hasrat masyarakat.
Pasalnya, pinjol ini menawarkan kemudahan untuk mendapatkan uang. Dalam hal ini, TGB mengimbau kepada masyarakat untuk tidak tergoda, karena pinjol lebih banyak mudharatnya ketimbang manfaatnya.
“Dulu kita mengenal bank rontok, bank subuh. Harus berhati-hati. Pinjol dapat dikatakan sebagai rentenir gaya baru,” katanya saat mengisi Tabligh Akbar memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di Johar Permai Jatisela, Lombok Barat, Minggu, 17 September 2023.
Berita Terkini :
- Pemerintah Kota Bima Ikuti Rapat Koordinasi Nasional Inflasi Daerah 2023
- Jadi Inspektur Upacara Harhubnas 2023, Wali Kota Bima Tekankan Peningkatan Sektor Transportasi
- Pembangunan Pabrik Gas Pertama di NTB Diperkirakan Sedot Anggaran Rp165 Miliar
- Undikma Gelar Wisuda Ke-6 Jenjang Magister, Sarjana, dan Diploma, 430 Lulusan Siap Berkontribusi untuk Pembangunan NTB
- Trans Studio Mini Mataram Buka Lowongan Pekerjaan untuk Lulusan SMA tanpa Pengalaman Kerja