Mataram (NTB Satu) – Melalui kerja sama dengan PT Kaltimex Energy bersama PT Mitsui Indonesia, Pemprov NTB akan membangun perusahaan energi terbarukan (Pabrik Gas) dengan bahan baku biomassa.
Investor asal Jepang tersebut merogoh kocek sebesar Rp165 miliar untuk membangun pabrik gas yang diklaim sebagai pabrik pertama di Indonesia.
“Info umumnya yang disampaikan ke kami (GNE), besaran investasinya sekitar Rp165 miliar. Tapi detailnya mereka yang tahu, karena itu masuk urusan rumah tangganya mereka,” kata Direktur Utama PT Gerbang NTB Emas (GNE), Samsul Hadi saat dikonfirmasi NTBSatu, Senin, 18 September 2023.
Pembangunan pabrik gas ini, sambung Samsul, memakan waktu 15-16 bulan untuk pembangunan fisiknya. Selanjutnya pengerjaannya akan dimulai pada bulan Oktober 2023 mendatang.
“Sekarang pihak investor sedang melakukan uji Sewage Treatment Plant (STP), kemudian dia (investor) akan melakukan proses pembersihan dan pemagaran lahan,” jelasnya.
Berita Terkini :
- Undikma Gelar Wisuda Ke-6 Jenjang Magister, Sarjana, dan Diploma, 430 Lulusan Siap Berkontribusi untuk Pembangunan NTB
- Trans Studio Mini Mataram Buka Lowongan Pekerjaan untuk Lulusan SMA tanpa Pengalaman Kerja
- Dari ASN hingga Guru MTs Jadi Korban FEC, OJK Sentil Pentingnya Literasi Keuangan
- Video: PKS Merapat, Pasangan Anies-Cak Imin Akan Jadi Pasangan Pertama Daftar ke KPU
- Sederet Saksi yang Diperiksa Maraton KPK Terkait Kasus Dugaan Korupsi di Kota Bima