Mataram (NTB Satu) – Melalui kerja sama dengan PT Kaltimex Energy bersama PT Mitsui Indonesia, Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB akan membangun perusahaan energi terbarukan (Pabrik Gas) dengan bahan baku biomassa. Perusahaan tersebut diklaim yang pertama di Indonesia.
Rencananya pada 17 Agustus 2023 mendatang tepat di hari kemerdekaan Indonesia, PT Kaltimex Energy bersama dengan PT Mitsui Indonesia selaku investor akan melakukan peletakan batu pertama.
Berita Terkait:
NTB akan Punya Pabrik Gas Pertama di Indonesia
Izin Pembangunan Pabrik Gas Pertama di Indonesia Belum Jelas
Baca Juga:
- Polres Sumbawa Amankan 2 Kilogram Sabu, Tiga Terduga Pelaku Ditangkap
- Kontribusi NTB ke PDB Nasional Rp90,05 Triliun, Sektor Pariwisata dan Pertanian Harus Dioptimalkan
- Penyaluran KUR di NTB Capai Rp5,3 Triliun hingga November 2024
- Profil ANTV, Satu Grup dengan TVOne hingga PHK Massal di Akhir 2024
Namun, di balik rencana pembangunan perusahaan energi terbarukan tersebut. Justru beberapa pejabat Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB belum mengetahui terkait progres rencana pembangunannya.
Seperti pengakuan dari Direktur PT Gerbang NTB Emas (GNE), Samsul Hadi yang merupakan mitra kerja sama PT Kaltimex Energy bersama dengan PT Mitsui Indonesia mengatakan, saat ini pembangunan pabrik gas tersebut sudah sampai pada tahapan dibolehkan memanfaatkan HTR (Hutan Tanaman Rakyat).