Mataram (NTBSatu) – Bakal Calon Presiden Anies Baswedan, mengungkapkan kronologis dipilihnya Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai Cawapresnya sekaligus alasan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tak jadi Cawapresnya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu dengan tegas mengatakan, sebenarnya tidak ada kata menolak AHY jadi Cawapres. Hanya saja setiap pilihan memiliki konsekuensi dan pertimbangan yang telah matang.
“Tidak benar itu, kan kita bicara pilihan, pasti yang ada di menu kan, yang kita pilih,” jelasnya Minggu, 10 September yang dikutip dalam Bocor Alus Tempo.
Berita Terkini:
- Polresta Mataram Amankan Pasangan Kumpul Kebo, Diduga Pesta Sabu di Kos-kosan
- Baru 18 Kelurahan di Kota Mataram Kantongi SK Pembentukan Koperasi Merah Putih
- Kejari Lombok Timur Segera Tetapkan Tersangka Proyek Dermaga Labuhan Haji
- PB HMI Minta Negara Tanggung Jawab atas Kerusakan Lingkungan di Raja Ampat
Lebih lanjut, ia pun menjelaskan kenapa dirinya memilih Cak Imin sebagai Cawapresnya. Menurutnya, alasan teknokratiklah yang menjadi salah satunya. Seperti halnya dalam urusan basis dan kantong-kantong suara.
“PKB dan Cak Imin sudah saya bahas sejak bulan Juni terakhir,” paparnya.
“Saya juga sudah bicarakan dengan Demokrat dan Nasdem bahwa kita butuh PKB nih, karena surveinya kita perlu penguatan di Jawa Timur itu faktanya,” tambahnya.