Kota Mataram

Dewan Kota Mataram Minta Gedung Baru Senilai Rp40 Miliar, Sekda: Keuangan Masih Sulit!

Mataram (NTBSatu) – Rencana pembangunan Gedung Graha Paripurna DPRD Kota Mataram kembali diusulkan, untuk direalisasikan pada tahun 2026.

Namun, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mataram, Lalu Alwan Basri menegaskan, proyek senilai Rp40 miliar itu masih terganjal kondisi keuangan daerah.

“Mudah-mudahan kondisi keuangan kita Mataram tahun depan bagus. Masalahnya dana belum ada,” ujar Alwan, Senin, 25 Agustus 2025

Menurutnya, pembangunan gedung baru ini memang sangat dibutuhkan karena gedung lama dinilai sudah tidak memadai.

Namun, keterbatasan anggaran membuat Pemkot harus memprioritaskan proyek strategis lain, seperti pembangunan Kantor Wali Kota Mataram di Jalan Lingkar Selatan.

IKLAN

“Semua prioritas, tapi bertahap. Sekarang keuangan daerah belum mampu. Jadi kita menunggu DAU, PAD kita bagaimana, itu yang kita nanti akan dirincikan,” tambahnya.

Pembangunan Graha Paripurna dianggap mendesak, lantaran fasilitas lama sudah tidak representatif untuk mendukung kinerja kedewanan. Ruang sidang yang terbatas menjadi salah satu kendala utama.

Gedung baru rencananya akan dibangun di atas lahan lebih dari 20 are di sisi barat kompleks DPRD Kota Mataram. Desainnya modern, kapasitasnya lebih luas, dan multifungsi.

Awalnya, proyek ini ditaksir menelan biaya Rp40 miliar berdasarkan perencanaan beberapa tahun lalu. Namun, lonjakan harga material membuat Dinas PUPR kini melakukan review ulang untuk menyesuaikan estimasi anggaran.

Alwan memastikan, pembangunan akan secara bertahap dan hanya bisa terealisasi ketika keuangan daerah benar-benar siap.

IKLAN

“Yang jelas, kebutuhan gedung baru ini penting. Tapi kita harus realistis, jangan sampai membebani APBD berlebihan,” tandasnya. (*)

Berita Terkait

Back to top button