Kota Mataram

Pemkot Mataram Buka Jalan Baru Nuraksa – Batu Bolong, Dorong Akses Ekonomi dan Redam Kemacetan

Mataram (NTBSatu) – Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram terus mempercepat pembebasan lahan untuk pembangunan jalan baru Nuraksa – Batu Bolong, Kelurahan Karang Anyar.

Proyek ini bukan hanya menjadi solusi atas kemacetan kronis di Jalan Bung Karno dan Jalan Gajah Mada, tetapi juga diharapkan jadi pemicu pertumbuhan ekonomi baru di kawasan tersebut.

Sebagai bentuk keseriusan, Pemkot Mataram telah menaikkan anggaran pembebasan lahan dari Rp2,5 miliar menjadi Rp 7 miliar. Dana ini berasal dari pengalihan anggaran pembebasan lahan proyek Jalan Jembatan Gontoran, demi menyesuaikan prioritas pembangunan.

“Mayoritas warga sudah menyatakan setuju dan mendukung. Hanya sebagian kecil yang masih diskusi dengan keluarga terkait lahan mereka,” ungkap Kepala Dinas PUPR Kota Mataram, Lale Widiahning, Kamis, 12 Juni 2025.

IKLAN

Rencananya, jalur baru ini membentang sepanjang 822 meter dengan lebar 6 meter, yang akan menjadi akses alternatif menuju pusat-pusat layanan dan kegiatan ekonomi warga.

Lale pun optimis, dengan anggaran yang ada, pembebasan lahan dapat diselesaikan dalam satu tahun anggaran.

“Target kita bukan hanya membuka jalan, tapi juga membuka ruang pergerakan ekonomi masyarakat. Kalau akses lancar, aktivitas perdagangan, jasa, bahkan mobilitas tenaga kerja jadi lebih efisien,” jelasnya.

IKLAN

Selain mengurai kepadatan lalu lintas di Pagesangan dan sekitarnya, Lale mengatakan, pembukaan jalan Nuraksa – Batu Bolong ini sangat strategis. Terutama dalam mendorong konektivitas ke pusat perekonomian lokal dan fasilitas pelayanan dasar seperti pasar, sekolah, dan pusat kesehatan.

“Ini bukan hanya soal lalu lintas. Ketika jalan terbuka, ekonomi juga bergerak. Akses ke pusat bisnis dan layanan jadi lebih cepat, masyarakat makin produktif,” tambah Lale. (*)

IKLAN

Berita Terkait

Back to top button