Jannah Theme License is not validated, Go to the theme options page to validate the license, You need a single license for each domain name.
Diskominfotik SumbawaSumbawa

Pemkab Sumbawa Targetkan Seluruh ASN Gunakan Tanda Tangan Elektronik 2026

Sumbawa Besar (NTBSatu) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumbawa menargetkan, seluruh pejabat menggunakan Tanda Tangan Elektronik (TTE) pada tahun 2026.

Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot mengatakan, berdasarkan data sekitar 80 persen pejabat telah menggunakan TTE. Sehingga, dokumen resmi dapat ditandatangani secara digital.

“Pemkab fokus memastikan administrasi lebih cepat, efisien, dan akurat. Dengan TTE, layanan publik lebih mudah diakses masyarakat,” ujarnya kepada NTBSatu, Jumat 5 Desember 2025.

Pemkab Sumbawa memanfaatkan aplikasi pusat, yaitu Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI) di bawah pengelolaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan.

SRIKANDI, ujarnya, mempermudah pengarsipan dokumen dan mendukung penggunaan TTE, mengurangi penggunaan kertas, sehingga administrasi tertata rapi dan transparan.

Selain itu, Pemkab menuntaskan Peraturan Bupati Nomor 1234 Tahun 2025 tentang Satu Data Kabupaten Sumbawa dan membangun Portal Satu Data.

“Portal ini mengintegrasikan seluruh data OPD secara digital, mempermudah akses masyarakat, peneliti, dan pelaku usaha, serta mendukung program nasional Satu Data Indonesia,” tambahnya.

Selain itu, Portal Satu Data sangat mendukung program digital lain, termasuk e-goverment dan Smart City.

Selain itu, dalam upaya meningkatkan pendataan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Kominfotiksandi) berkolaborasi dengan Bapenda Sumbawa, membangun platform digital berbasis formulir online.

Platform ini mempermudah enumerator lapangan melakukan identifikasi dan pendataan objek PBB, mempercepat proses administrasi, dan meningkatkan akurasi data.

Kepala Dinas Kominfotiksandi Kabupaten Sumbawa, Hasanuddin juga mengungkapkan, pengelolaan pengaduan masyarakat melalui SPAN Lapor. Aplikasi nasional yang memungkinkan warga menyampaikan keluhan, memantau tindak lanjut, dan memastikan transparansi layanan publik.

Langkah-langkah ini menunjukkan komitmen Pemkab Sumbawa menjadi daerah adaptif teknologi dan siap menghadapi era pemerintahan digital.

“Dengan TTE, SRIKANDI, Portal Satu Data, platform PBB Bapenda, aplikasi internal OPD, dan SPAN Lapor, kami harapkan layanan publik lebih cepat, akurat, dan efisien,” jelasnya. (*)

Muhammad Yamin

Jurnalis NTBSatu

Berita Terkait

Back to top button