Kota Mataram

Anggaran Pemulihan Infrastruktur Pasca Banjir di Kota Mataram Tembus Rp12 Miliar

Mataram (NTBSatu) – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Mataram bergerak cepat memulihkan infrastruktur pascabanjir.

Setelah melalui proses lelang, dua jembatan utama yang rusak pada Juli lalu segera diperbaiki. Target selesainya sebelum akhir tahun 2025.

Kepala Dinas PUPR Kota Mataram, Lale Widiahning, menyebutkan dua proyek prioritas ini berlokasi di Perumahan Mahkota Bertais dan Karang Kemong, dengan total anggaran Rp 5,4 miliar.

“Keduanya tinggal menunggu pengumuman pemenang lelang dan penandatanganan kontrak,” kata Lale, Selasa, 2 September 2025.

Jembatan Mahkota Bertais akan terbangun dengan desain konvensional berukuran 10×10 meter menggunakan anggaran Rp 2,3 miliar. Sementara Jembatan Karang Kemong akan menggunakan desain rangka baja dengan bentang 16 meter dan lebar 3 meter, menelan biaya Rp 3,1 miliar.

IKLAN

“Desain rangka dipilih agar lebih kokoh, mengingat bentangnya lebih panjang,” ujar Lale.

Kontrak kedua proyek ini jadwalnya pada awal September, dan pembangunan fisik segera dimulai agar bisa rampung sebelum pergantian tahun.

Selain dua jembatan besar, PUPR juga mengusulkan perbaikan infrastruktur lain yang terdampak banjir, seperti bronjong, talud, tanggul, serta tiga jembatan lain dengan kerusakan ringan.

Secara keseluruhan, Dinas PUPR Kota Mataram memperkirakan kebutuhan anggaran untuk pemulihan infrastruktur akibat banjir mencapai Rp 12 miliar.

“Anggaran tersebut diharapkan mampu mempercepat pemulihan sarana vital, sehingga aktivitas warga dapat kembali normal,” pungkas Lale. (*)

IKLAN

Berita Terkait

Back to top button