Kesehatan

Dinas Kesehatan Kota Mataram Catat Ratusan Kasus TBC dalam Empat Bulan

Mataram (NTBSatu) – Dinas Kesehatan Kota Mataram mencatat, sebanyak 698 kasus Tuberkulosis (TBC) hingga April 2025. Jumlah ini menandakan adanya peningkatan temuan kasus yang cukup signifikan, dibandingkan total kasus sepanjang tahun 2024 sebanyak 2.087 kasus.

Dengan jumlah itu, berarti dalam empat bulan pertama 2025 saja sudah ditemukan sekitar 33,44 persen dari total kasus tahun sebelumnya. Angka ini pun menjadi sinyal bahwa tren TBC masih tinggi di Kota Mataram dan patut menjadi perhatian bersama.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Mataram, dr. Emirald Isfihan menjelaskan, tingginya jumlah kasus TBC tak semata-mata mencerminkan peningkatan penularan.

Melainkan juga menunjukkan sistem deteksi dini dan pelacakan yang semakin baik. Salah satu faktornya, banyaknya pasien rujukan dari luar daerah yang datang berobat ke Mataram karena fasilitas kesehatan yang lebih lengkap.

IKLAN

“Penemuan kasus yang banyak ini artinya sistem skrining kami berjalan baik. Untuk pasien rawat inap dengan kondisi akut kami tangani di rumah sakit. Sedangkan, pasien rawat jalan kami distribusikan ke puskesmas. Untuk pengobatan jangka panjang yang memerlukan waktu minimal enam bulan,” jelas Emirald, Rabu, 4 Juni 2025.

Ia menambahkan, penyebab utama TBC adalah infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Tetapi lingkungan yang buruk dan rendahnya daya tahan tubuh turut memperbesar risiko.

Emirald juga mengingatkan bahwasanya perokok memiliki kerentanan lebih tinggi terhadap penyakit ini.

“Kalau lingkungan kita tidak sehat, banyak orang batuk tidak pakai masker, dan buang dahak sembarangan, tentu risiko penularan meningkat. Ini yang harus menjadi perhatian kita semua,” pungkasnya. (*)

Berita Terkait

Back to top button