Jakarta (NTBSatu) – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengangkat Muhammad Budi Djatmiko sebagai Komisaris Utama (Komut) PT Pos Indonesia (Persero).
Budi Djatmiko menggeser Rhenald Kasali yang sebelumnya menduduki posisi tersebut sejak empat tahun yang lalu.
Perubahan komisaris perusahaan pelat merah di bidang layanan pos, logistik, dan keuangan ini terjadi pada 20 April 2025. Hal itu ditandai dengan penguduran diri Rhenald Kasali sebagai Komut PT Pos Indonesia (Persero).
“Saya sudah mengundurkan diri sejak 20 April 2025 yang lalu,” imbuh Rhenald dalam keterangannya, Minggu, 27 April 2025.
Profil Budi Djatmiko
Mengutip situs resmi PT Pos Indonesia (Persero), Senin, 28 April 2025, Budi Djatmiko merupakan pria kelahiran Brebes, 16 September 1964.
Selain menjabat Komut PT Pos Indonesia, ia adalah pendiri dan ketua pembina Rumah Yatim dan Tahfidz Quran Madani.
Bud Djatmiko juga pernah menduduki posisi penting, antara lain Direktur Utama PT Hafara Indonesia, Komisaris Utama PT Kualitas Nasional Indonesia, hingga Komisaris Utama PT Edu Sarana Informatika.
Berikut riwayat pendidikan dan pengalaman karier Budi Djatmiko yang NTBSatu rangkum:
Pendidikan :
- Sarjana Strata (S1) Jurusan Matematika, ITB (1987);
- Sarjana Strata (S1) Jurusan Manajemen, Universitas Terbuka (1987);
- Sarjana Strata (S1) Jurusan Statistik, Universitas Terbuka (1987);
- Sarjana Strata (S1) Jurusan Teknik Manajemen Industri, Universitas Pasundan Bandung (1987);
- Pasca Sarjana (S2) MBA Teknologi, ITB (2000);
- Pasca Sarjana (S2) Magister Administrasi Bisnis, UNPAD Bandung (2000);
6.Doktor (S3) Program Doktoral Ekonomi Pembangunan, Universitas Indonesia (2004); - Doktor (S3) Program Doktoral Manajemen Stratejik Universitas Padjajaran Bandung (2004).
Pengalaman Karier:
- Pendiri dan Ketua Pembina Rumah Yatim dan Tafizh Quran Madani (1997 – sekarang);
- Komisaris Utama PT Edu Sarana Informatika (2013 – sekarang);
- Guru Besar Bidang Inovasi dari Pemerintah China (2005);
- Pengurus KADIN Jawa Barat (1988 – 1991);
- Pengurus GAPENSI Kota Bandung (1989 – 1992);
- Ketua APTISI Jawa Barat (2012 – 2014);
- Dewan Pembina Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Jawa Barat (2022 – sekarang);
- Direktur Utama PT Hafara Indonesia (1999 – 2005);
- Komisaris Utama PT Kualitas Nasional Indonesia (1990 – 2005).
Itulah profil pendidikan dan pengalaman karier Muhammad Budi Djatmiko, yang menggantikan Rhenald Kasali sebagai Komut PT Pos Indonesia (Persero). (*)