Mataram (NTBSatu) – Cuaca ekstrem yakni angin kencang terus melanda berbagai wilayah di Indonesia, termasuk Kota Mataram.
Fenomena ini telah terjadi di Kecamatan Sandubaya pada Minggu, 2 Februari 2025 pukul 14.00 Wita, yang menyebabkan kerusakan rumah warga.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Mataram, Irwan Rahadi menyebut, angin kencang sering terjadi secara tiba-tiba saat kondisi atmosfer tidak stabil. Terutama saat peralihan musim.
“Kecepatan angin yang tinggi dalam durasi singkat dapat menyebabkan kerusakan serius. Terutama pada bangunan yang tidak memiliki struktur kuat,” ujarnya, Selasa, 4 Februari 2025.
Pihaknya terus memantau situasi dan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada.
“Kami mengimbau warga untuk lebih memperhatikan kondisi bangunan rumah. Terutama di tengah cuaca ekstrem yang terjadi akhir-akhir ini,” ujarnya.
Sebelumnya, angin kencang tiba-tiba berhembus di Jl. Jaya Lengkara, Lingkungan Babakan Kebon, Kelurahan Babakan, Kecamatan Sandubaya. Kondisi tersebut menyebabkan atap lantai dua rumah milik Haerul Umam (36) tersapu angin, dengan kerugian diperkirakan mencapai Rp12 juta.
Selain itu, atap rumah Muzahab (50) yang berada di sebelahnya juga mengalami kerusakan ringan akibat tertimpa material yang beterbangan.
Setelah kejadian, BPBD Kota Mataram bersama pihak kelurahan segera melakukan asesmen dan memberikan bantuan awal berupa tiga lembar terpal kepada warga terdampak.
“Tidak ada korban jiwa maupun warga yang mengungsi, namun rumah Haerul Umam masih dalam tahap perbaikan mandiri,” tutup Irwan. (*)