Mataram (NTBSatu) – Partai koalisi pengusung Calon Presiden dan Wakil Presiden (Capres – Cawapres) Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar (Amin), mendominasi di Pulau Sumbawa. PKB, Nasdem dan PKS hampir pasti mengantarkan Caleg mereka ke kursi DPR RI di Senayan, Jakarta.
Bahkan setelah Perhitungan Suara Ulang (PSU) di Kecamatan Parado, tak memberi pengaruh berarti pada pergeseran atau penurunan perolehan suara.
Sebelumnya, ada tiga Caleg yang memanfaatkan PSU di 34 TPS se-di Kecamatan Parado untuk mendongkrak suara. Mori Hanafi dari NasDem, Johan Rosihan dari PKS, serta Syafruddin dari PAN. Caleg terakhir diketahui berasal dari koalisi Prabowo – Gibran.
Sementara itu PKB sudah tidak diperhitungkan karena telah jauh unggul dengan 100.008 suara.
Sementara ketiganya, perbedaan suara tidak terlalu jauh. Antara PKS dan PAN dengan margin sekitar empat ribu suara. Sementara PKS dengan NasDem dua ribuan suara.
Berita Terkini:
- Pj Gubernur Jawab Kritik Dewan soal Kisruh DAK Dinas Dikbud NTB: Kadisnya Tetap Dievaluasi
- Terus Bergulir, Jaksa Selidiki Dugaan Korupsi Masjid Agung Bima
- Hasil Berburu di “Kampung Narkoba” Lombok Tengah, Polisi Amankan Senpi Rakitan dan Ratusan Sajam
- Mahdalena Turun Salurkan Bantuan Korban Dampak Banjir di Kecamatan Woha Bima
Relawan Amin NTB menyambut antusias setelah melihat rekapitulasi hasil real count KPU. Ketua Bara Amin NTB, Arif Kurniadin melihat ada spirit di masing masing Caleg dan partainya.
“Kita melihat seluruh partai koalisi Amin itu fight. Targetnya memenangkan pertarungan, data yang kita kumpulkan dari keseluruhan saksi menunjukan keunggulan partai Koalisi Amin,” jelasnya kepada NTBSatu Senin, 26 Februari 2024.