Kota Bima

Banjir Kepung 20 Kelurahan di Kota Bima, Ribuan Warga Terdampak

Mataram (NTBSatu) – Bencana banjir kembali melanda beberapa wilayah Kota Bima, pada Jumat, 9 Februari 2024.

Berdasarkan data sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bima, jumlah wilayah terdampak banjir sebanyak 20 kelurahan. Dengan jumlah penduduk terdampak sebanyak 1.170 KK.

Rinciannya, Kelurahan Dodu, wilayah terdampak banjir di RT 07 dan RT 09, dengan jumlah penduduk terdampak sebanyak 8 KK.

Kemudian kelurahan Oimbo, banjir menerjang RT 05, RT 06, RT 07, RT 09, dan RT 11. Dengan jumlah penduduk terdampak 47 KK.

Kelurahan Sadia, wilayah yang tergenang banjir yakni RT 05, RT 06, RT 07, RT 09, RT 11, dan RT 14. Dengan jumlah penduduk terdampak 47 KK.

Berita Terkini:

Kelurahan Mande, wilayah yang diterjang banjir, yakni RT 01, RT 02, RT 03, dan RT 13, dengan jumlah penduduk terdampak 62 KK.

Kelurahan Penatoi, wilayah yang tergenang banjir, yakni RT 03, RT 04, dan RT 05, dengan jumlah penduduk terdampak 19 KK.

Kelurahan Dara, wilayah yang digenangi banjir, yakni RT 01, RT 02, RT 03, RT 10, RT 11, dan RT 12. Dengan jumlah penduduk terdampak 345 KK.

Selanjutnya Na’e, daerah tergenang RT 03 dan RT 07, dengan jumlah penduduk terdampak 12 KK.

Kelurahan Sarae, wilayah tergenang banjir, yakni RT 01, RT 02, RT 04, RT 07, RT 08, dan RT 09. Dengan jumlah penduduk terdampak 140 KK.

Terakhir kelurahan Tanjung, wilayah tergenang banjir RT 03, RT 04, RT 05, RT 06, RT 07, RT 08, RT 09, RT 10, RT 11, RT 12, RT 13, RT 14, RT 15, dengan jumlah penduduk terdampak 439 KK.

“Sementara yang belum terdata yakni kelurahan Nungga, Lampe, Kumbe, Rontu, Ntobo, Penaraga, Sambinae, Manggemaci, Paruga, Pane, dan Ule,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Bima, Gufran dikonfirmasi NTBSatu, Sabtu, 10 Februari 2024.

Gufran menjelaskan, hasil pendataan sementara, tercatat sekitar 3.510 jiwa yang terdampak.

“Data itu yang masuk BPBD hingga hari ini. Kami masih lanjut penanganan pasca-banjir, masih kami lakukan pembagian nasi bungkus dan air mineral pada wilayah yang terdampak,” jelasnya. (MYM)

Show More

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button