Mataram (NTBSatu) – Kondisi kebun binatang mini di Taman Wisata Loang Baloq saat ini sedikit memprihatinkan. Pasalnya, beberapa hewan yang ada di kandang tersebut jumlahnya sedikit berkurang dari sebelumnya.
Sebelumnya, jumlah satwa yang ada di kebun binatang mini masih sekitar 100 ekor satwa. Akan tetapi, berdasarkan hasil pantauan lapangan NTBSatu pada hari Kamis, 1 Februari 2024, ada beberapa satwa yang berkurang.
Kordinator Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Taman Wisata Loang Baloq, Tamrin sebelumnya mengatakan, jumlah satwa yang ada dominan burung dan unggas. Sisanya hewan primata seperti ular piton, kera, musang, dan iguana.
Beberapa jenis unggas yang ada di kebun binatang mini ini belum terdata pasti, karena banyak anggota Pokdarwis memberikan burung yang menurutnya layak untuk disimpan di kebun binatang tersebut.
“Kalau ditotalkan sementara, yang sudah masuk sekitar 100 ekor unggas, seperti burung kutilang, ayam bangkok, ayam mutiara, burung merpati, burung parkit, dan lain sebagainya,” jelasnya Rabu 2 Agustus 2023 lalu.
Baca Juga: Tekan Lonjakan Harga, Bapanas Minta Bulog Siapkan Cadangan Beras
Akan tetapi, jumlah hewan yang berkurang tidak mencapai puluhan. Beberapa satwa seperti kera, dan iguana masih berada di dalam kandang dengan kondisi aman.
Selain itu, Koordinator Pokdarwis Taman Wisata Loang Baloq hingga saat ini belum bisa dikonfirmasi terkait adanya jumlah satwa yang berkurang.
Di sisi lain, beberapa wisatawan cukup ramai berkunjung ke Taman Wisata Loang Baloq, beberapa di antaranya pergi ke pantai, dan sebagian melihat satwa yang berada di Mini Zoo.
Salah satu wisatawan Lita mengatakan masih senang melihat satwa yang ada di kebun binatang mini tersebut. Bahkan dirinya berharap satwa yang ada di Loang Baloq bisa diperbanyak. (WIL)
Baca Juga: Verifikasi Data Belum Selesai, Penyaluran Bantuan CBP di Mataram Mundur