Selong (NTBSatu) – Pada 2024, Dana Desa Kabupaten Lombok Timur (Lotim) meningkat dari tahun sebelumnya. Jumlah totalnya mencapai Rp281 miliar lebih. Sedangkan pada 2023, jumlah dana Lombok Timur sebesar Rp277 miliar lebih.
“Ada peningkatan jumlah dana desa yang kita dapatkan. Peningkatan dana desa ini tentunya kami harapkan bisa dimanfaatkan dengan sebaik mungkin dalam upaya menyelesaikan berbagai persoalan yang ada di masing-masing desa,” kataKepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Lombok Timur, Salmun Rahman, Selasa, 2 Januari 2024.
Ia menjelaskan, penggunaan dana desa tersebut sudah jelas regulasinya, yaitu untuk merampungkan program-program prioritas.
Program prioritas itu berupa penangan kemiskinan ekstrem, stunting, ketahanan pangan, dan sejumlah program lainnya. Ia juga mengingatkan agar persentase penggunaannya harus disesuaikan dengan APBDes.
Melalui peningkatan dana desa tersebut, lanjut Salmun, diharapkan desa bisa lebih kreatif dan inovatif dalam meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADEs). Salah satunya dengan memajukan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) untuk mendorong perekonomian masyarakat desa.
Berita Terkini:
- Polisi Amankan 8 Pelaku Ilegal Fishing dan Puluhan Bahan Peledak di Perairan Bima
- Pria Asal Lombok Barat Dibekuk Polisi Gegara Curi HP Perempuan saat Chek In di Hotel
- Dapat SP3, PT Autore Ngotot Lakukan Aktivitas di Perairan Sekaroh Lombok Timur
- Dugaan Korupsi SPPD Fiktif DPRD KLU Diusut Kejati NTB
Menurutnya, selama dana desa digunakan secara benar, terutama untuk program-program prioritas, diyakini desa-desa akan semakin maju dan perekonomian masyarakat akan semakin membaik.
Misalnya pada program ketahanan pangan, dana desa bisa digunakan untuk membangun infrastruktur jalan tani. Intinya adalah bagaimana mendorong dan meningkatkan sektor perekonomian masyarakat. (MKR)