Mataram (NTBSatu) – Calon Presiden dari koalisi Perubahan Anies Baswedan ditargetkan akan datang ke Nusa Tenggara Barat (NTB) sebanyak dua kali selama masa kampanye.
Baca Juga: Pasangan Anies-Cak Imin Mulai Rasakan Gelagat Kecurangan di Pemilu 2024
Ketua Tim Kampanye AMIN NTB Yek Agil mengungkapkan, kedatangan Anies ke NTB sekitar tanggal 8 hingga 16 Desember.
“Terakhir dapat informasi Anies akan datang antara tanggal 8 sampai 16 Desember, jadi kita targetkan untuk hadir dua kali selama masa kampanye, khusus untuk NTB kita minta, cuman capresnya,”
papar Ketua DPW PKS NTB itu pada Kamis, 30 November 2023.
Dalam lawatan kampanyenya di NTB, Anies akan datang sendiri tanpa didampingi oleh Cawapresnya yakni Muhaimin Iskandar.
Kemudian masa awal kampanye itu, akan dimaksimalkan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta itu untuk menyapa masyarakat NTB. Selain untuk menyampaikan visi misinya juga bagian dari silaturahmi Anies dengan masyarakat NTB.
Berita Terkini:
- Kunker ke Surabaya, Komisi III DPRD NTB Nilai Perubahan Perda Penyertaan Modal Mendesak
- Diskursus Vol VI Overact Theatre, Menguak Sejarah Teater Kamar Indonesia
- Perjalanan Kepemilikan ANTV yang Kini Lakukan PHK Massal
- Sebelum Gubernur Terpilih Dilantik, Hassanudin akan Dievaluasi Kemendagri 9 Januari 2025
“Sekaligus dalam hal ini ingin menunjukan kepada masyarakat NTB bahwa masyarakat NTB memiliki kedekatan dalam hati pak Anies,” ujar Wakil Ketua DPRD NTB itu.
Mengenai metode kampanye yang akan dilakukan, Yek Agil memastikan kampanye dengan pertemuan terbatas menjadi pilihan, mengingat adanya regulasi yang mengatur soal teknis kampanye dari penyelenggara.
“Mungkin nanti kita akan lakukan semacam kampanye terbatas, kita akan mengundang tidak lebih dari 3000 orang,” paparnya.
Terkait dengan kampanye akbar, Politisi asal Lombok Tengah itu mengatakan, akan ada waktunya kampanye dengan menghadirkan masa yang banyak.
“Belum kalau itu, karena akan ada waktunya kita kampanye monologis menjelang akhir masa kampanye,” imbuhnya.
Baca Juga: Capres Anies Janji Tuntaskan Persoalan Sengketa Lahan di Tanah Merah
“Jadi kita targetkan untuk hadir dua kali selama masa kampanye, khusus untuk NTB kita minta, cuman capresnya,” (ADH)