Mataram (NTBSatu) – Kebakaran hutan di Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) meluas hingga 55 hektare. Meski demikian, pendakian tetap dibuka.
“Laporan sementara diperkirakan luas areal yang terbakar sekitar 55 hektare, penyebab kebakaran masih belum diketahui secara pasti,” kata Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR), Dedy Asriady dalam keterangan resminya, Rabu, 1 November 2023.
Berita Terkini:
- Fahri dan Hashim Temui Airlangga, Bahas Program 3 Juta Rumah
- Salat Iduladha di LEM, Khatib Ajak Jemaah Teladani Nabi Ibrahim dalam Menghadapi Ujian
- Fahri Hamzah Bertemu Seskab Teddy, Berdiskusi Santai Ditemani Air Kelapa hingga Nasi Padang
- Guru Besar Unram Minta Gubernur Batalkan Rekomendasi 7 Calon Direksi Bank NTB Syariah
Lokasi kebakaran tersebut terjadi di Gomongan, Desa Sembalun Lawang, Lombok Timur. Jenis vegetasi yang terbakar di antaranya semak, perdu, rumput dan dedaunan kering, pohon, pohon bakbakkan, cemara gunung, dan saropan.
Kebakaran tersebut terjadi mulai Selasa, 31 Oktober kemarin. Hingga kini, api yang membakar kawasan itu belum berhasil dipadamkan.
“Kondisi saat ini, Rabu, 1 November 2023, api belum dapat dipadamkan semuanya, dan tim masih berusaha untuk melakukan pemadaman,” ungkapnya.