Mataram (NTB Satu) – Angka rehabilitasi penyalahgunaan narkotika di Kota Mataram meningkat. Hal tersebut dilihat dari kesadaran masyarakat untuk mengajukan rehabilitasi terus bertambah.
Konselor Adiksi Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Mataram, Heri Sutowo, S.Km., M.Kes., melihat tingkat partisipasi masyarakat yang mulai sadar melakukan pemberantasan narkotika terus bertumbuh.
Baca Juga:
- Ancelotti Bakal Tinggalkan Real Madrid Akhir Musim, Sepakati Latih Timnas Brasil
- Politeknik MFH Resmi Jadi Universitas, Siap Jadi Magnet Pendidikan Dunia
- Rivalitas Persib Bandung dan Persija Jakarta, Dua Klub Sepak Bola Indonesia Terbesar di Asia
- Bandara Lombok Siap Layani 4.544 Jemaah Haji NTB 2025, Kloter Pertama Berangkat 2 Mei
“Kalau dari segi meminimalisir dan meningkatkan kesadaran masyarakat, saat ini sudah ada peningkatan sekitar hampir 70 persen,” ujarnya, Jumat 11 Agustus 2023.
Menurut data BNN Kota Mataram, sebanyak 110 orang sudah melakukan rehabilitasi di tahun 2023. Beberapa di antaranya mengajukan secara suka rela, 32 orang masih tahap on progres atau rawat jalan, 53 sudah berhasil terbebas, dan 12 orang menghilang tanpa kepastian.