Kota Mataram

Penjelasan BMKG Soal Suhu Dingin pada Malam Hari di Kota Mataram

“Ditambah lagi, berkurangnya awan dan hujan di Pulau Jawa sampai Nusa Tenggara pada musim kemarau mempengaruhi terjadinya suhu yang dingin di malam hari. Sebab, tidak ada uap air dan air yang mengakibatkan energi radiasi yang dilepaskan oleh Bumi pada malam hari tidak tersimpan di atmosfer,” kata BMKG.

Sehingga udara dekat permukaan Bumi, lanjut BMKG, terasa lebih dingin jadinya. “Terutama pada malam hingga pagi hari, walaupun matahari telah terbit tinggi,” tambahnya.

Baca Juga:

BMKG juga menyebut, cuaca dingin yang terjadi setiap tahun ini dapat menyebabkan wilayah pegunungan, seperti Dataran Tinggi Dieng mengalami embun es (embun upas).

“Embun es tersebut kerap disalahartikan sebagai salju oleh sebagian orang,” tutup BMKG. (JEF)

Laman sebelumnya 1 2 3

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button