Mataram (NTBSatu) – Wali Kota Mataram, Mohan Roliskana meresmikan Gedung Layanan Perpustakaan Daerah Kota Mataram pada Kamis, 19 Desember 2024.
Gedung ini berdiri di atas tanah seluas 6.586 meter persegi dengan luas bangunan mencapai 1.390 meter persegi. Lokasina di Jalan Lingkar dekat Tugu Mataram Metro.
Mohan menyebut, pembangunan ini menandai langkah besar Pemerintah Kota Mataram dalam meningkatkan akses literasi dan pendidikan bagi masyarakat.
“Gedung perpustakaan ini bukan hanya sekadar tempat membaca buku, tetapi juga pusat pembelajaran, kreativitas, dan interaksi bagi seluruh masyarakat. Dengan fasilitas yang lengkap dan modern, perpustakaan ini diharapkan mampu meningkatkan minat baca dan daya saing warga Mataram di era digital,” ujarnya.
Adapun proses pembangunan gedung ini dimulai dengan peletakan batu pertama pada 27 Juni 2023.
Dana pembangunan bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Perpustakaan Nasional Republik Indonesia tahun 2023 dengan total anggaran sebesar 11 miliar rupiah.
Rinciannya, Rp10 miliar rupiah untuk pembangunan gedung, Rp300 juta rupiah untuk pengadaan perlengkapan komputer dan teknologi informasi. Kemudian, Rp300 juta rupiah untuk mebel dan Rp200 juta rupiah untuk pengadaan bahan bacaan.
Gedung ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti ruang baca umum, ruang baca anak, ruang komputer, ruang referensi, dan ruang multimedia. Selain itu, terdapat pula akses internet gratis dan ruang laktasi untuk kenyamanan pengunjung.
“Semua fasilitas ini dirancang agar ramah pengguna dan inklusif, sehingga dapat melayani semua kalangan masyarakat Mataram,” tukas Mohan.
Sementara Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Mataram, Jemmy Nelwan menyebut, perpustakaan ini mendapat dukungan 14 pustakawan profesional. Mereka siap melayani kebutuhan informasi masyarakat.
Di samping itu, Perpustakaan Daerah Kota Mataram juga memiliki koleksi buku yang beragam.
Koleksi buku
Hingga saat ini, perpustakaan memiliki koleksi sebanyak 42.653 judul dengan 61.846 eksemplar buku. Dari jumlah tersebut, koleksi yang dilayankan mencapai 14.727 judul dengan 28.481 eksemplar. Perpustakaan juga menyediakan koleksi digital sebanyak 490 judul dengan 980 salinan.
Untuk kategori Karya Umum, terdapat 925 judul dengan 1.998 eksemplar. Pada kategori Filsafat dan Psikologi, koleksi mencakup 876 judul dengan 2.037 eksemplar. Buku dengan tema Agama memiliki 3.137 judul dengan 6.298 eksemplar.
Untuk bidang ilmu sosial, tersedia 2.651 judul dengan 5.532 eksemplar. Kategori bahasa mencakup 459 judul dengan 911 eksemplar. Sedangkan ilmu murni terdapat 673 judul dengan 1.259 eksemplar.
Dalam kategori ilmu terapan, koleksi perpustakaan meliputi 2.896 judul dengan 4.967 eksemplar. Buku-buku bertema kesenian dan olahraga terdiri dari 697 judul dengan 1.326 eksemplar.
Untuk Kesusastraan, perpustakaan menyediakan 1.982 judul dengan 3.484 eksemplar. Koleksi sejarah dan geografi mencakup 419 judul dengan 657 eksemplar. Selain itu, terdapat juga koleksi lainnya dengan 12 judul dan 12 eksemplar.
Lebih lanjut, Jemmy menyampaikan harapannya agar masyarakat dapat memanfaatkan perpustakaan ini semaksimal mungkin.
“Kami berharap perpustakaan ini dapat menjadi pusat kegiatan edukasi, inovasi, dan kreativitas. Dengan adanya fasilitas ini, kami optimis tingkat literasi masyarakat Mataram akan meningkat, dan generasi muda kita akan lebih siap menghadapi tantangan global,” pungkasnya. (*)