Perjalanan politik Anas berlanjut ketika dua tahun berikutnya, dia dipercaya menjadi anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menyiapkan Pemilu 2004.
Anas dilantik oleh Presiden Abdurrahman Wahid dengan Ketua KPU Nazaruddin. Posisi Anas di KPU tak bertahan lama. Pada 8 Juni 2005, Anas mengundurkan diri dari KPU.
Kemudian Anas memilih bergabung dengan Partai Demokrat bentukan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Saat itu, SBY baru terpilih sebagai Presiden RI ke-6 pada Pilpres 2004. (ADH)
Baca Juga :