Mataram (NTB Satu) – Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Mataram (BEM Unram) melakukan aksi demonstrasi, pada Selasa, 20 Juni 2023. Aksi tersebut dilatarbelakangi persoalan mahalnya biaya pendaftaran jalur mandiri di Unram.
Pantauan NTBSatu, massa aksi yang menamaka dirinya ‘Aliansi Mahasiswa Unram Melawan” mulai berdatangan ke halaman Rektorat Unram sejak pukul 10.00 Wita. Massa aksi langsung dicegah oleh pihak keamaan Unram agar tidak sampai ke lobi Rektorat.
Baca Juga:
- Pemkab Sumbawa Percepat Verifikasi Pusat untuk Dua Ruas Jalan Prioritas 2026
- Dua RT di Suela Terisolasi Imbas Jembatan Ambruk
- Pemerintah Pusat Anggarkan Rp90 Miliar Bangun TPST Kebon Talo
- Proyek Kantor Wali Kota Mataram Berlanjut, Pemkot Siapkan Tambahan Rp200 Miliar
Massa aksi pun secara bergantian melakukan orasi-orasi yang mengkritik kebijakan kenaikan biaya pendaftaran jalur mandiri. Namun, selama orasi, tidak ada satu orang dari pihak Unram yang ingin menemui massa aksi.
Sekitar pukul 11.30 Wita, massa aksi mencoba memaksa masuk dengan penghadangan yang dilakukan pihak keamanan. Saling dorong-mendorong terjadi dan pihak keamaan terbawa emosi sehingga melakukan pemukulan serta tendangan kepada massa aksi.
Tidak berselang lama, massa aksi dan pihak keamanan dapat kondusif kembali. Massa aksi melanjutkan orasi-orasinya secara damai.
