Mataram (NTB Satu) – KPU berencana mengizinkan Parpol peserta Pemilu memiliki akun media sosial hingga maksimal 20 akun. Angka ini bertambah dari aturan sebelumnya yang membatasi hanya 10 akun untuk setiap jenis media sosial seperti Instagram, Twitter, atau Facebook.
Dikonfirmasi terkait adanya rencana perubahan aturan tersebut, KPU NTB belum bisa melakukan kegiatah pembatasan terhadap Parpol yang memproduksi medsos lebih dari 20 akun.
Alasannya, Peraturan KPU tentang perubahan itu sedang dibahas di Komisi II DPR RI.
Lihat Juga:
- Salat Iduladha di LEM, Khatib Ajak Jemaah Teladani Nabi Ibrahim dalam Menghadapi Ujian
- Fahri Hamzah Bertemu Seskab Teddy, Berdiskusi Santai Ditemani Air Kelapa hingga Nasi Padang
- Guru Besar Unram Minta Gubernur Batalkan Rekomendasi 7 Calon Direksi Bank NTB Syariah
- 113 Dosen Lolos Hibah, STKIP Taman Siswa Bima Gelar Koordinasi Teknis dan Penguatan Publikasi
“Tunggu setelah PKPU di Undangkan, sebagai dasar untuk kepastian hukumnya,” terang Komisioner KPU NTB Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM, Agus Hilman dikonfirmasi NTBSatu Rabu 7 Juni 2023.
Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Zuriati menyampaikan hal sama. Terkait pelaksanaan teknis belum bisa dilakukan karena perlu adanya rujukan dan pedoman teknis agar sosialisasi dan penyisiran ke Parpol bisa dilakukan.