Daerah NTB

Rawat Kemerdekaan Pers dan Perlindungan Jurnalis, Polri Gelar Dialog Publik bersama Media

Mataram (NTB Satu) – Bidang Humas Polda NTB berserta jurnalis hukrim di NTB mengikuti Dialog Publik, Rabu, 31 Mei 2023.

Dialog yang mengangkat tema “Kemerdekaan pers dan Perlindungan Jurnalis” secara virtual itu dilakukan di Ruang Rapat Gedung Presisi Polda NTB.

Dialog yang diselenggarakan Divisi Humas Polri tersebut berpusat di Gedung Mabes Polri Jakarta. Seluruh Bidang Humas Polda serta mitra media, Kasi Humas Polresta serta mitra media se-Indonesia menghadiri acara tersebut via zoom meeting.

Kegiatan itu turut dihadiri Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin. Kemudian Direktur Reskrimum Polda NTB, Kombes Pol Teddy Ristiawan.

Selain itu, Dansat Brimob yang diwakili Dan Yon A Sat Brimobda Polda NTB,Dir Samapra yang diwakili Kasibdit Gasum Dit Samapta Polda NTB.

Turut hadir juga seluruh Ketua Organisasi wartawan di NTB, perwakilan media multiflatform baik cetak, online maupun elektronik.

Diskusi Publik terkait Kemerdekaan pers dan Perlindungan Jurnalis dianggap sangat penting untuk diketahui bersama baik pemerintah, masyarakat, lebih-lebih para perusahaan media.

Empat narasumber dihadirkan yakni, Toto Suryanto salah satu anggota Dewan Pers. Kemudian, Dr. Devie Rahmawati dari Praktisi, dan Kombes Pol Basuki Efendi perwakilan Bareskrim Polri dan Kombes Pol Adi Pradika SH. Dan Moderator Stefani Ginting.

Dalam kesempatan itu Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin menjelaskan, kegiatan ini merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh Mabes Polri yang diikuti oleh seluruh Polda dan Polres/ta se Indonesia.

Tujuannya untuk memperoleh pemahaman tentang menjaga dan merawat kemerdekaan pers, khususnya di NTB.

“Tadi kita telah sama-sama mendengar pemaparan dari para narasumber yang membahas bagaimana kemerdekaan pers dan perlindungan jurnalis itu dapat terus ditingkatkan dan dipertahankan,” Arman. (KHN)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button