Mataram (NTB Satu) – Gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) NTB ke XI tahun 2023 akan dimulai pada 18 Februari 2023 mendatang. Meski begitu, sejumlah kontingen dari beberapa Kabupaten/Kota di Pulau Sumbawa mulai berdatangan di kota Mataram.
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) NTB meski kekurangan anggaran, sudah melakukan persiapan maksimal dalam menyambut atlet-atlet yang akan berlaga pada ajang tersebut. Mulai dari hotel penginapan, transportasi, makanan, sampai kepada jaminan asuransi sudah dijamin oleh KONI.
Namun, tiga hari menjelang gelaran Porprov itu, KONI NTB mendapat kritikan dari Bupati Lombok Timur, M. Sukiman Azmy. Menurutnya, KONI NTB tidak memiliki perisapan yang baik, salah satunya kata Bupati, dari fasilitas transportasi saja masih mengandalkan kendaraan dari OPD.
“Saya melihat KONI tidak memiliki persiapan yang baik. Makanya saya perintahkan untuk 300 kontingen KONI Lombok Timur transportasinya kami sewakan yang 10 Bus terbaik,” kata Bupati kemarin.
Disambung Bupati, meski KONI sudah menyiapkan kendaraan, tetapi tidak bagus. Pemda Lombok Timur akan memakai kendaran yang lebih layak. Hal itu untuk menjamin kenyamanan atlet.
“Termasuk juga dari segi suplemennya, saya sudah perintahkan, jangan andalkan dari KONI NTB, berikan atlet kita yang terbaik supaya bisa membanggakan,” tukas Sukiman.
Untuk diketahui, dalam gelaran Porprov NTB tahun 2023 ini, Lombok Timur akan mengutus sebanyak 300 atlet dan ofisial untuk berlaga.
Meski demikian, Bupati tidak menekankan pada ranah jumlah atlet. Terpenting menurut Bupati, atlet-atlet bisa bertanding dengan maksimal.
Sementara itu, Ketua KONI NTB, Mori Hanafi menanggapi kritikan Bupati itu mengatakan, pihak KONI tidak memungkiri kritik yang disampaikan Bupati. Mori beralasan, hal itu karena anggaran Porprov yang terbatas.
“Iya memang kita tidak ada dana sewa bus. Anggaran kami minim sekali, akhirnya kita dapat bus gratis dari pinjaman OPD,” kata Mori kepada ntbsatu.com dihubungi via WhatsApp.
Mori Hanafi menegaskan, pihaknya sudah berupaya maksimal dalam gelaran Porprov itu. “Meskipun demikian, kondisi transportasi yang kita gunakan masih lumayanlah. Kami sudah berupaya maksimal,” pungkasnya. (MIL)