Mataram (NTB Satu) – Pada tahun 2023 mendatang, jalan di wilayah Samota akan diaspal dan dilebarkan. Selain itu, Pemerintah Provinsi NTB melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) NTB akan membangun beberapa buah jembatan. Saat ini, DPUPR NTB tengah mengurusi beberapa persyaratan, seperti pembebasan lahan.
Kepala DPUPR NTB, Ir. Ridwan Syah mengatakan, pihaknya telah mengusulkan untuk membangun SPAM di Ai Ngelar, sekitaran Kawasan Samota. Ai Ngelar dipilih lantaran kawasan tersebut sangat strategis, demi kebutuhan air minum yang akan tersebar di berbagai penjuru Pulau Sumbawa.
Kepada Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, DPUPR NTB pun telah mengusulkan untuk mengembangkan Bandara Sultan Kaharuddin. Hal itu dilakukan demi dapat menampung Pesawat Boeing untuk menunjang kebutuhan logistik dan penumpang gelaran MXGP. Sebab, MXGP akan digelar secara berkala selama lima tahun ke depan.
“Perbaikan infrastruktur MXGP akan membuat kepercayaan dan para investor untuk berinvestasi di Pulau Sumbawa makin besar,” ujar Ridwan, Minggu, 4 Desember 2022.
Presiden Joko Widodo telah melakukan zoom meeting dengan Gubernur Zulkieflimansyah untuk membicarakan daftar proyek serta anggaran yang dibutuhkan selama tahun 2023. Ridwan berharap agar Pemerintah Pusat senantiasa mau membantu Pemerintah Provinsi NTB.
Pembangunan di Ai Ngelar membutuhkan dana sekitar Rp200 miliar. Pembangunan Jembatan Lewamori membutuhkan dana sekitar Rp490 miliar. Pengaspalan dan pelebaran jalan serta pembangunan jembatan Samota membutuhkan anggaran sekitaran Rp800 miliar.
“Sementara, pengaspalan ulang bandara Sultan Kaharuddin membutuhkan anggaran sebesar Rp30 miliar,” pungkas Ridwan. (GSR)