Kota Mataram

114 Ogoh-ogoh Siap Meriahkan Jalanan Kota Mataram, Ribuan Orang Bakal Banjiri Pawai

Mataram (NTBSatu) – Sebanyak 114 Ogoh-ogoh akan memeriahkan pawai menyambut hari raya Nyepi 2025 di Kota Mataram, Jumat, 28 Maret 2025.

Kepala Satpol PP Kota Mataram, Irwan Rahadi mengatakan, setiap Ogoh-ogoh akan diarak oleh 70 hingga 80 orang dari masing-masing banjar. Sehingga, prakiraannya kehadiran jumlah peserta mencapai ribuan orang termasuk masyarakat yang menonton.

“Hingga saat ini, terdaftar sekitar 114 ogoh-ogoh, namun jumlah ini masih bisa bertambah. Kita estimasikan 70 hingga 80 orang per banjar. Jadi bisa dibayangkan betapa meriahnya suasana nanti,” ujar Irwan, Senin, 24 Maret 2025.

Namun, ada tantangan tersendiri dalam pelaksanaan pawai tahun ini. Mengingat momen tersebut bertepatan dengan bulan suci Ramadan. Sehingga terdapat pembatasan jadwal pawai, mulai pukul 09.00 hingga 16.00 Wita.

Sementara itu, tradisi Perang Api diharapkan selesai sebelum pukul 17.30 Wita. Agar tidak mengganggu waktu berbuka puasa bagi umat muslim.

IKLAN

Rute dan Pengamanan Pawai

Seperti tahun-tahun sebelumnya, rute pawai tetap dari depan Kantor Lurah Cakra Barat dan berakhir di simpang empat Mayura.

Untuk memastikan kelancaran acara, pihaknya akan memperketat pengamanan dengan melibatkan Polres, Dinas Perhubungan, serta unsur TNI.

Menariknya, tahun ini peserta pawai hanya dari dalam Kota Mataram. Hal ini untuk mengurangi kepadatan lalu lintas dan memastikan acara berjalan lebih tertib.

“Ini adalah kebijakan dari Pemkot dan panitia agar pawai benar-benar menjadi ajang perayaan bagi warga Kota Mataram,” tambah Irwan.

Selain itu, demi menjaga ketertiban dan kenyamanan, Pemkot Mataram melarang peserta membawa alat pengeras suara (sound system), senjata tajam, minuman keras, petasan, serta benda-benda berbahaya lainnya.

Kebersihan lingkungan juga menjadi perhatian utama, termasuk penempatan ogoh-ogoh setelah pawai agar tidak mengganggu lalu lintas.

Untuk menghindari kendala teknis, tinggi ogoh-ogoh maksimal 4 meter agar tidak mengganggu kabel listrik dan komunikasi di sepanjang rute. (*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button