Lombok Barat (NTB Satu) – Bagian selatan rumah pribadi milik Wakil Bupati Kabupaten Lombok Barat, Hj. Sumiatun yang terletak di kawasan Kecamatan Sekotong dilahap api. Api melahap kediaman Sumiatun pada Rabu, 21 September 2022.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Lombok Tengah, Ir. Moh. Syahlan mengatakan, mendapat laporan sekitar pukul 14.35 Wita. Seketika, Syahlan beserta tim bergerak kemudian mengerahkan empat mobil pemadam kebakaran untuk segera memadamkan api yang melahap bagian selatan rumah milik Sumiatun.
Kemudian, Syahlan menerangkan, pemadaman api membutuhkan 10 tangki air. Lalu tepat pada pukul 15.15 Wita api telah berhasil dipadamkan.
“Untuk memadamkan api, kami mengerahkan semua unit, termasuk yang di Batulayar dan Water Canon dari polisi serta mobil pemadam kebakaran milik PT. Pelindo Lembar,” ujar Syahlan, Rabu, 21 September 2022.
Menurut cerita dari Syahlan, bagian selatan rumah milik Sumiatun tengah kosong dan tidak terdapat aktivitas apapun. Oleh karena itu, kebakaran tersebut tidak menelan korban jiwa.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfotik Kabupaten Lombok Barat Ahad Legiarto mengatakan, saat terjadi kebakaran, Sumiatun sedang tidak berada di rumah pribadinya. Pada masa itu, tengah melaksanakan tugas di Kantor Wakil Bupati Lombok Barat di Giri Menang, Gerung.
“Ibu Wakil Bupati sedang menjalankan tugas di kantor. Rumah dalam kondisi kosong tidak ada orang,” ungkap Legiarto, Rabu, 21 September 2022.
Lebih lanjut, Legiarto menceritakan, kebakaran tersebut diduga kuat disebabkan oleh korseleting listrik. Namun, sampai saat ini, Legiarto tengah menunggu hasil penyelidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian.
“Kebakaran ini diduga kuat akibat korsleting listrik. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Untuk kerugian masih dihitung,” papar Legiarto.
Sebagai informasi, rumah pribadi Wakil Bupati Lombok Barat terdiri dari beberapa rumah dalam satu kompleks dengan tanah yang cukup luas.
Sedangkan, rumah yang terbakar terletak di sisi selatan. Aktivitas di rumah pribadi Wakil Bupati Lombok Barat tersebut lebih banyak digunakan di sisi utara atau yang terletak di belakang. (GSR)
