Lombok Tengah (NTB Satu) – Insiden menimpa Selamat, usia 12 tahun, warga Dusun Petule, Desa Tumpak, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah. Minggu, 12 Desember 2021 pukul 14.00 Wita korban terjatuh ke sumur hingga meninggal dunia.
Kronologinya. saat itu Selamat sedang makan bersama orang tuanya. Tiba tiba korban buru-buru hendak Buang Air Besar (BAB) kemudian keluar rumah ke toilet yang jaraknya sekitar 100 meter dari rumahnya.
Namun korban tidak menyadari ada sumur menganga tidak jauh dari toilet. Diperkirakan korban terpeleset dan terperosok jatuh ke dalam sumur. Kedalaman sumur diperkirakan mencapai 8 meter.
Karena korban tidak kunjung balik ke rumah, sekiatr 15 menit kemudian, ibu korban menyusul mencari anaknya. Kaget melihat anaknya terperosok di dalam sumur, ibu korban langsung berteriak minta tolong.
Mendengar teriakan ibu tersebut, warga sekitar berdatangan. Diantaranya anggota Badan Keamanan Desa (BKD), Murte, yang langsung turun ke sumur untuk menolong korban.
Saat diangkat dari sumur, korban masih sempat bernafas. Namun, sekitar 15 menit kemudian, Selamat menghembuskan nafas terakhir. Kapolsek Kuta, AKP I Made Dimas W. SIK bersama jajaran langsung turun ke TKP untuk mengecek kejadian tersebut.
“Sekitar rumah korban rupanya ada sumur yang terbuka, lebar dan kedalaman sekitar 8 meter. Sehingga saat lewat di sekitar sumur untuk ke toilet, korban diperkirakan terpeleset dan jatuh ke dalam sumur,” kata Kapolsek.
Selain melakukan pengecekan TKP, ia juga memberikan santunan sebagai bentuk belasungkawa terhadap orang tua serta keluarga yang ditinggalkan.
Kapolsek juga mengimbau kepada warga sekitar agar sumur tersebut dibuatkan penutup sebagai pengaman. Meski ditutup tetap dapat difungsikan.
“Orang tua agar lebih ketat mengawasi anak anaknya berhubung lagi musim hujan dan banyak terdapat genangan air di persawahan yang ada di sekitar permukiman warga sehingga tidak ada lagi terjadi hal hal yang tidak di inginkan,” tutup Kapolsek Kuta. (DAA)