Mataram (NTB Satu) – Sejumlah pedagang di lapangan Sangkareang Kota Mataram, kaget bercampur haru saat Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, membagikan langsung Paket JPS Gotong Royong PPKM NTB.
Usai meluncurkan Paket JPS Gotong Royong, Bang Zul, sapaan Gubernur langsung menyapa warga dan sejumlah pedagang di Lapangan Sangkareang.
“Saya kaget pak, saat melayani pembeli tiba-tiba dihampiri Pak Gubernur dan menyerahkan bingkisan,” kata Nurhayati ( 47) penjual Nasi, Jumat, 6 Agustus 2021 di lapangan Sangkareang Kota Mataram.
Warga Karang kelok Monjok yang berjualan sejak 2017 ini mengaku memang omzetnya selama pandemi menurun.
Lebih-lebih saat diberlakukan PPKM Level 4 di Kota Matara. Para pembeli sepi. Tidak seperti hari biasanya.
“Alhamdilullah kita bisa terima bantuan dan diberikan langsung pak Zul. Ini sangat membantu kami,” wanita yang biasa disapa Ella ini.
Begitupun yang dirasakan Sutinah (63) warga Karang Taruna Mataram ini mengaku sejak PPKM pembeli sepi.
“Bantuan ini sangat berharga untuk kami, terima kasih bapak Gubernur dan ibu Wakil Gubernur. Pak Gub sudah langsung kesini, spontan kami kaget, kirain pembeli tadi,” ungkap wanita paruh baya asal Kediri Jawa Timur.
Ia meminta agar pemerintah tidak memperpanjang PPKM. Agar pembeli ramai dan dagangan kembali cepat laku.
Tidak jauh beda dengan rekannya yang lain, Supardan (33) pedagang jus dan minuman mengatakan sehari-hari aktivitasnya berjualan di lapangan Taman Sangkareang.
“Biasanya ramai di sini, namun akibat PPKM jadi berkurang pengunjungnya,” ujar warga Dasan Agung.
Sejak PPKM secara pribadi katanya, hampir 80 persen berpengaruh ke penjualannya.
Ia mengapresiasi bantuan paket, beras masker, sabun, kopi. “Alhamdulillah, sangat membantu kami bersama anak dan istri disaat seperti ini,” ungkapnya.
“Terimakasih bapak Gubernur, Wakil Gubernur dan Pemerintah, kami berharap semoga PPKM selesai dan tidak diperpanjang,” tutupnya.
Senada dengan Faisal (36) warga Ampenan paket bantuan ini sungguh membantu saat sulitnya mendapatkan penumpang.
“Sepi penumpang ojol pak, pendapatan kami juga turun,” kata Faisal.
Paket JPS ini meringkan beban dapur bersama anak istrinya. “Terimakasih, senang menerima bantuan ini,” tutupnya.
Paket JPS Gotong Royong ini juga didistribusikan oleh OPD di beberapa titik untuk pedagang, pegawai kontrak seperti cleaning service dan masyarakat yang membutuhkan. (r/diskominfotikntb)
