Mataram (NTB Satu) – Seorang pria inisial SS (50) asal Desa Sekotong Tengah, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat, diamuk warga setempat. Dia diduga kuat menyetubuhi anak kandungnya.
Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin menjelaskan, pengeroyokan berawal dari pengumuman yang disampaikan salah seorang warga setempat melalui pengeras suara di masjid.
Baca Juga:
- Pemprov NTB Salurkan Ratusan Hewan Kurban
- Hotman Paris Kritik KPK Soal Surat Edaran Pengusutan Korupsi di BUMN
- Harga Emas Antam Turun, Peluang Menarik untuk Investasi di Tengah Libur Iduladha
- 15 Ide Olahan Daging Kurban Anti Mainstream yang Bikin Hidangan Lebaran Makin Istimewa
Masyarakat diminta berkumpul dan menangkap SS atas perbuatan kepada anaknya. Hanya beberapa saat, masyarakat berkumpul dan mencari terduga pelaku.
“SS akhirnya ditemukan oleh warga. Saat itu juga warga langsung menyerangnya,” ucap Kabid Humas.
Beruntunganya, Kapolsek Sekotong bersama anggotanya dan sejumlah tokoh masyarakat setempat tiba di lokasi untuk menyelamatkan pria paruh baya tersebut.