Pria Paruh Baya di Sekotong Diamuk Warga, Diduga Setubuhi Anak Kandung
Mataram (NTB Satu) – Seorang pria inisial SS (50) asal Desa Sekotong Tengah, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat, diamuk warga setempat. Dia diduga kuat menyetubuhi anak kandungnya.
Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin menjelaskan, pengeroyokan berawal dari pengumuman yang disampaikan salah seorang warga setempat melalui pengeras suara di masjid.
Baca Juga:
- Cegah Narkoba, BNN Mataram Tes Urine Ratusan Siswa di 8 SMP
- Penduduk NTB Capai 5,78 Juta Jiwa, Lombok Timur Terpadat
- Festival Film Sangkareang 2025 Sajikan Deretan Film Unggulan Kandidat Juara
- Program Perhutanan Sosial Sumbang Rp64,95 Miliar untuk Ekonomi NTB
Masyarakat diminta berkumpul dan menangkap SS atas perbuatan kepada anaknya. Hanya beberapa saat, masyarakat berkumpul dan mencari terduga pelaku.
“SS akhirnya ditemukan oleh warga. Saat itu juga warga langsung menyerangnya,” ucap Kabid Humas.
Beruntunganya, Kapolsek Sekotong bersama anggotanya dan sejumlah tokoh masyarakat setempat tiba di lokasi untuk menyelamatkan pria paruh baya tersebut.



