Mataram (NTBSatu) – Pj Wali Kota Bima, Mohammad Rum menerima silaturrahim Pengurus Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Cabang Bima. Kedatangan sejumlah orang itu untuk melakukan diskusi.
Mohammad Rum menghargai kehadiran pengurus IMM Bima tersebut. Menurutnya, datang dan silaturahmi secara langsung jauh lebih elegan dibanding berorasi di pinggir jalan.
“Kalau di jalan raya menyampaikan pendapat, bisa mengganggu kenyamanan dan ketertiban umum,” katanya saat menemui IMM Cabang Bima, Jumat, 2 Februari 2024.
Mohammad Rum mengaku, dirinya besar di lingkungan Muhammadiyah. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya plakat IMM terpasang pada dinding rumahnya.
Diakuinya Mohammad Rum jika berorganisasi berdampak positif bagi mahasiswa. Mereka cenderung lebih kuat berkompetisi di bidang apapun.
Berita Terkini:
- Netizen Lancarkan “Serangan” setelah Mobil Damkar Diminta Bayar Parkir saat Bertugas
- Ratusan Mahasiswa Tamsis Bima Bakal Diwisuda, Ada yang Lulus Hanya 3,5 Tahun
- Wagub NTB Umi Dinda Klarifikasi Penundaan Mutasi: Terkendala Rekomendasi Kemendagri
- PKBI NTB: Bentuk Satgas PPKS, Batalkan Peleburan DP3AP2KB
Lebih-lebih saat ini pendidikan sudah menerapka kurikulum merdeka belajar. Fokusnya pada materi perkuliahan dan kegiatan akademik.
“Tapi tetap utamakan belajar dan menyelesaikan program studi,” imbuhnya.
Dia berharap segala konsep dalam mengambil keputusan, selalu mengedepankan musyawarah dan mufakat.
“Di zaman Rasulullah, dalam mengambil sebuah keputusan berdasarkan musyawarah, tidak memaksakan kehendak,” paparnya.
“Saya mengapresiasi dan terima kasih kepada PC IMM Bima, dan saya harap tetap fokus belajar, pastikan segera menyelesaikan proses perkuliahan. Jadikan organisasi sebagai kendaraan membangun karakter diri yang positif,” tutupnya. (KHN/*)