Kota Bima (NTBSatu) – Kabar duka menyelimuti salah satu keluarga di Lingkungan Bara-Barat Pasar Raya, Kelurahan Paruga, Kota Bima.
Pada Kamis, 4 April 2024 sekitar pukul 01.30 Wita, rumah mereka terbakar dan menyebabkan satu orang anggota keluarga bernama Sri Wahyuningsih (30 tahun) meninggal dunia.
Almarhumah Wahyuningsih tak tertolong. Ia harus menghadapi ganasnya kobaran api yang menghanguskan seisi rumah.
Korban tak bisa berbuat banyak karena diketahui sebagai penyandang disabilitas.
Kini, ia telah dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tolo Dara, siang tadi.
Berita Terkini:
- Gubernur NTB Nilai Satgas PPKS di Ponpes tak Urgen, Aktivis Anak: Justru Itu yang Belum Ada
- PPATK Sebut Korupsi dan Narkotika Jadi Kejahatan Tertinggi Tindak Pidana Pencucian Uang
- Sidang Perdana Gugatan Mobil Esemka dan Ijazah Digelar Besok, Jokowi Bakal ke Vatikan?
- Hakim Jatuhkan Vonis Dua Terdakwa Korupsi KUR BSI Petani Porang
Cerita Kakak korban, Adi Wahyudin, saat kejadian itu, Adi sedang bersama empat orang keluarganya, yakni keponakan, ipar, ibu, dan adiknya selaku korban yang meninggal tersebut, sedang istirahat di kamarnya masing-masing.
Pada sekitar pukul 02.00 Wita, di mana api mulai melebar dan membesar, ia mendengar teriakan ibunya di atas kamar lantai dua rumah tersebut.
Seketika ia bersama ponakan dan iparnya langsung keluar dari kamarnya dan melihat ada kobaran api yang semakin membesar. Saat itu juga langsung lari berhamburan menyelamatkan diri masing-masing.