Mataram (NTBSatu) – Pemerintah Arab Saudi telah menginformasikan besaran kuota haji tahun 2024. Kuota haji Indonesia berjumlah 221.000 jemaah.
Ketua Tim Pendaftaran dan Dokumen Haji Reguler, Kemenag Provinsi NTB, Hj. Sri Latifa Muslim mengatakan, dari jumlah tersebut, Provinsi NTB mendapatkan sebanyak 4.499 kuota, yang dibagi dalam empat kelompok.
Kuota jemaah haji reguler sebanyak 4.226. Kemudian sebanyak 225 kuota atau 5 persen dari jumlah kuota untuk jemaah haji prioritas lansia.
“Sisanya 36 kuota untuk Petugas Haji Daerah (PHD) dan 12 kuota untuk Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH),” kata Latifah, dikonfirmasi NTBSatu, Rabu, 13 Desember 2023.
Sementara itu, untuk kuota tambahan sebanyak 20.000 jemaah yang diberikan Putra Mahkota, juga Perdana Menteri (PM) Kerajaan Arab Saudi, Mohammed bin Salman belum dibagikan.
Berita Terkini:
- Gumpalan Buih Kembali Muncul di Teluk Bima
- Honorer DLH Kota Mataram Ditemukan Meninggal Diduga Bunuh Diri
- Kemendagri Minta Pj. Gubernur NTB Tuntaskan Masalah Honorer hingga Peningkatan Fasilitas Kesehatan
- Awal Tahun 2025, Kepala Kanwil Kemenag NTB Semangati ASN Bekerja Lebih Baik dan Siap untuk Mau Belajar
“Yang 20.000 kuota tambahan itu belum dialokasikan ke masing-masing provinsi,” ujarnya.
Latifa menyampaikan, jumlah calon jemaah haji yang sudah mendaftar sebanyak 150.000 – an lebih. Jumlah tersebut masuk dalam daftar tunggu.