Mataram (NTB Satu) – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA 2023 di Mataram diduga diwarnai adanya transaksi uang. Transaksi tersebut dilakukan untuk menjamin nama calon siswa agar diterima di sekolah yang dituju.
Nominal transaksinya pun tidak main-main. Mulai dari Rp2.500.000 sampai Rp25.000.000 per calon siswa.
Bahkan, tidak sedikit orang tua rela mengeluarkan dengan jumlah nominal tersebut demi anaknya bisa masuk sekolah.
Baca Juga:
- Dugaan Penyimpangan Anggaran Dukcapil Lombok Tengah Dilaporkan ke Jaksa
- Kasus Dugaan Perusakan Gerbang DPRD NTB Diselesaikan Lewat Restorative Justice
- Gubernur NTB: Keuntungan dari Wisata Teluk Saleh Harus Dimanfaatkan untuk Konservasi Hiu Paus
- Unram Harus Belajar dari Keterlambatan Pemilihan Rektor di UNKHAIR
Salah seorang masyarakat menyampaikan, kalau transaksi tersebut banyak ditawarkan kepada dirinya saat mengurus anaknya saat PPDB.
“Iya ada oknum-oknum panitia PPDB di sekolah maupu di dinas menawarkan. Nominalnya tidak main-main, sampai bayar Rp25.000.000,” ungkap Bu Indah, saat ditemui NTBSatu di Kantor Dinas Dikbud NTB, Selasa, 18 Juli 2023.