Pemkab Sumbawa Percepat Penyusunan Perbup SOTK untuk Pengoperasian Labkesmas RSUD Sering
Sumbawa Besar (NTBSatu) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumbawa, terus mematangkan penyusunan Peraturan Bupati (Perbup) tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) Laboratorium Kesehatan Masyarakat (Labkesmas) RSUD Sering. Regulasi ini menjadi dasar penting sebelum unit tersebut mulai beroperasi.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa, H. Sarip Hidayat mengatakan, pemerintah daerah mulai mempercepat penyelesaian SOTK setelah menerima persetujuan dari Pemerintah Provinsi NTB.
“Setelah ada izin dari provinsi, kami langsung menyusun struktur resminya. Begitu SOTK selesai, kami bisa segera menempatkan SDM,” ujarnya kepada wartawan, Rabu, 19 November 2025.
Sambil menunggu proses regulasi tuntas, dinas kesehatan menempatkan tim kerja sementara di lokasi Labkesmas. Tim ini menjaga fasilitas yang telah terbangun dan memastikan kondisi peralatan tetap aman.
“Untuk saat ini, mereka bertugas mengawasi dan merawat aset yang sudah ada agar tidak rusak atau terbengkalai,” kata Sarip.
Ia menjelaskan, Pemerintah Pusat akan mulai mengirimkan fasilitas penunjang pada 2026. Peralatan tersebut akan memperkuat kesiapan Labkesmas dalam memberikan layanan laboratorium.
“Jika semua berjalan sesuai rencana, Labkesmas bisa mulai beroperasi pada 2026 dengan dukungan sarana yang lebih lengkap,” jelasnya.
Sarip menegaskan, Labkesmas memiliki peran strategis dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan. Laboratorium ini akan menyediakan pemeriksaan yang terstandar dan terintegrasi untuk masyarakat.
“Legalitasnya sedang diproses di kementerian. Kami menargetkan Labkesmas berdiri sebagai UPT mandiri di bawah dinas lesehatan,” tuturnya.
Labkesmas juga dirancang sebagai pusat koordinasi seluruh laboratorium di Kabupaten Sumbawa, baik milik pemerintah maupun swasta.
“Kami ingin Labkesmas menjadi pusat pengawasan mutu laboratorium di daerah, sehingga semua layanan berjalan sesuai standar,” tambahnya.
Pemkab Sumbawa berharap, kehadiran UPT Labkesmas dapat meningkatkan mutu, kecepatan, dan jangkauan layanan laboratorium.
“Labkesmas kami dorong menjadi garda depan dalam deteksi penyakit menular, pemeriksaan lingkungan, dan layanan laboratorium untuk masyarakat,” tutupnya. (*)



