Mataram (NTBSatu) – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) NTB melantik Wakajati NTB, sejumlah asisten, beberapa Kepala Kejari.
“Benar, hari ini saya selaku Kepala Kejati NTB melantik Wakil, Asintel, Aspidsus, Asbin untuk di Kejati,” tegas Kepala Kejati NTB, Wahyudi di depan Aula Lantai 4 Kejaksaan Tinggi, Kamis, 31 Juli 2025.
Adapun nama-nama yang menjalani serah terima jabatan adalah Wakajati NTB, Anton Delianto. Kemudian, Muh Zulkifli Said sebagai Aspidsus, dan Asintel Kejati NTB Suhartono.
Berikutnya Gde Made Pasek Swardhyana sebagai Kepala Kejari Mataram. Kajari Lombok Tengah, Putri Ayu Wulandari dan Agung Pamungkas sebagai Kajari Sumbawa Barat.
“Tentunya armada saya sudah lengkap. Asisten terisi semua, ada Waka dan Kajari di daerah. Saya berharap pelaksanaan tugas akan berjalan dengan baik,” harapnya.
Wahyudi juga menjelaskan, kerja sama dengan TNI terkait pengamanan kantor dan anggota Adhyaksa. Langkah ini merupakan tindak lanjut kejaksaan di daerah mengikuti sinergi yang terlebih dahulu dilakukan di pusat.
Pengamanan kantor dan kejaksaan sesuai Peraturan Presiden (Perpres) Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2021 tentang Pengamanan Kejaksaan Republik Indonesia.
“Saya sendiri sudah TTD MoU dengan Pangdam Udayana, karena NTB masuk wilayahnya. Kemarin ada dari Kajati Bali, NTB dan NTT,” jelas pengganti Enen Saribanon ini.
Wahyudi belum membahas kapan mulainya pengamanan oleh personel TNI. Pihaknya akan membahas lebih lanjut terlebih dahulu.
“Artinya membutuhkan pengamanan. Nanti praktik akan di-maping kebutuhannya di mana saja. Bisa OTT atau pengawalan saat membawa tahanan. Termasuk di bidang Pidsus,” tandasnya. (*)
