Cerita Zohri Raih Perak Nomor 100 Meter Putra SEA Games 2025: Medali Pantang Menyerah
Mataram (NTBSatu) – Lalu Muhammad Zohri kembali menorehkan prestasi untuk Indonesia, setelah meraih medali perak di nomor 100 meter putra pada ajang SEA Games 2025.
Raihan tersebut memiliki makna khusus bagi Zohri, karena menjadi podium pertamanya setelah empat tahun menunggu sejak partisipasi sebelumnya.
Prestasi ini sekaligus menegaskan semangat pantang menyerah yang terus Zohri pegang, meski perjalanan kariernya sempat terhambat cedera.
Atlet asal NTB itu menilai, podium SEA Games kali ini sebagai hasil dari ketekunan dan konsistensi yang ia jaga selama proses pemulihan hingga persiapan kompetisi.
“Saya bersyukur bisa mendapatkan juara. Dari SEA Games sebelumnya, sudah 4 tahun, baru kali ini saya bisa podium. Karena memang dulu banyak kendala, segala macam karena cedera. Dan saya bersyukurnya, enggak pernah menyerah sampai detik ini,” ujar Zohri, mengutip TikTok @ceritapelari, Senin, 15 Desember 2025.
Medali perak tersebut bukan sekadar hasil pertandingan, melainkan simbol perjalanan panjang penuh tantangan. Zohri menegaskan, pencapaian ini mewakili keteguhan hati untuk terus bangkit meski menghadapi rintangan.
“Bagi saya, medali ini adalah medali pantang menyerah. Jadi, apa pun yang terjadi sebelum-sebelumnya, saya enggak pernah menyerah sampai detik ini. Jadi alhamdulillah, walaupun medali perak, saya tetap bersyukur. Dan terima kasih buat masyarakat Indonesia yang telah mendukung, mendoakan. Sekali lagi terima kasih banyak,” lanjutnya.
Zohri juga mengakui, peran banyak pihak yang terus memberi dukungan sepanjang persiapan menuju SEA Games 2025. Ia menyebut keluarga sebagai sumber motivasi utama, lalu mengapresiasi peran tim pelatih, tim medis, manajer, serta jajaran pengurus atletik nasional.
Posisi Indonesia Klasemen SEA Games 2025
Mengutip laman resmi SEA Games 2025, kontingen Indonesia mengamankan total 152 medali hingga Senin pagi, 15 Desember 2025. Perolehan tersebut terdiri atas 43 medali emas, 56 perak, serta 53 perunggu.
Capaian ini menempatkan Indonesia tepat satu tingkat di bawah Thailand, yang masih memimpin klasemen sementara. Thailand memuncaki perolehan medali dengan koleksi 132 emas, 78 perak, serta 47 perunggu.
Persaingan papan atas masih berlangsung ketat, sementara kontribusi atlet seperti Zohri menjaga peluang Indonesia untuk terus menekan perolehan tuan rumah hingga akhir kompetisi. (*)
