SBY: Saya Sudah Tinggalkan Politik, Kini Hidup sebagai Seniman
Jakarta (NTBSatu) – Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku, telah meninggalkan dunia politik dan memilih jalan hidup baru sebagai seniman.
Pernyataan itu SBY sampaikan saat memberikan orasi ilmiah pada peringatan Dies Natalis ke-65 Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya, Jawa Timur, Selasa, 11 November 2025.
Awalnya SBY mengaku saat Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) ITS, Mohammad Nuh dan Rektor ITS, Prof. Bambang Pramujati menanyakannya menyiapkan presentasi atau tidak.
“Pak Nuh dan Pak Rektor sempat tanya ‘Pak SBY, nanti bapak pakai power point tidak?’. Saya bilang, ‘Wah, saya sudah lama tidak pakai power point. Saya ini sekarang seniman’,” kata SBY di hadapan civitas akademika ITS, mengutip YouTube Institut Teknologi Sepuluh November.
SBY menjawab, ia sudah lama tak menggunakan presentasi karena kesibukannya kini adalah melukis, bermusik, dan menulis puisi hingga novel.
“Dunia saya melukis bermain musik, membuat puisi, dan mempersiapkan novel. Sambil membina olahraga,” ucapnya.
SBY mengungkapkan, menjadi seniman membuatnya merasa lebih bebas mengekspresikan gagasan, perasaan, dan pandangan hidup. Tanpa tekanan atau belenggu.
“Kemudian saya lebih merdeka sekarang berbicara, karena tidak lagi diikat oleh protokoler tatanan yang kadang-kadang membikin seseorang terbelenggu,” ujarnya.
Sejak mengakhiri masa jabatannya sebagai Presiden pada 2014, SBY memang aktif melukis dan menggelar sejumlah pameran seni rupa.
“I am free now as an artist (saya sekarang bebas sebagai seniman) sebagai seniman. Sehingga Pak Rektor saya dia tidak akan menyampaikan orasi ini secara atau terlalu akademis,” tambah SBY. (*)



