ADVERTORIALPendidikan

Tak Terpengaruh Sanksi Etik, Prof. Hamsu Jadi Pendaftar Pertama Calon Rektor Unram

Mataram (NTBSatu) — Guru Besar Universitas Mataram, Prof. Dr. dr. Hamsu Kadriyan, Sp.THT-KL(K), M.Kes, secara resmi mendaftarkan diri sebagai calon Rektor Universitas Mataram periode 2026–2030 pada Rabu, 5 November 2025. Penjatuhan sanksi etik sebelumnya, tak mempengarui tekadnya bersaing dalam pemilihan Rektor.

Ia menjadi pendaftar pertama sejak panitia membuka masa penjaringan pemilihan pada 27 Oktober. Panitia akan menutup pendaftaran pada 13 November nanti. Panitia menyatakan berkas Prof. Hamsu lengkap tanpa catatan administratif.

Prof. Hamsu datang ke Gedung Rektorat, Rabu pagi. Bersama sejumlah dosen, alumni, tenaga kependidikan, dan tokoh profesi. Dari berbagai fakultas, termasuk FKIK, Fakultas Teknik, dan FKIP, hadir pula perwakilan organisasi profesi serta unsur masyarakat yang memberikan dukungan moral.

Prof. Hamsu memasuki ruang rektorat tampak menggunakan Sapuq sebagai simbol lurusnya moral masyarakat Sasak dan penghormatan adat. Beberapa dosen yang hadir mengenakan pita biru di dada kiri sebagai tanda kebersamaan dan ketenangan dalam mendukung proses demokrasi kampus.

Proses pendaftaran berlangsung lancar. Panitia penjaringan menyatakan seluruh berkas pendaftaran Prof. Hamsu telah memenuhi persyaratan.

Tak Terpengaruh Etik

Panitia pendafaran calon Rektor Unram menerima berkas dari kandidat Prof. Hamsu Kadriyan. Foto: Istimewa

Kuasa hukum Prof. Hamsu, Dr. Ainuddin, S.H., M.H., menegaskan tidak ada halangan hukum bagi kliennya untuk mencalonkan diri.
“SK Etik yang pernah diterbitkan belum berkekuatan hukum tetap dan sedang diuji melalui mekanisme peradilan di PTUN Mataram. Selama proses hukum berjalan, status hukum Prof. Hamsu tetap utuh dan tidak dapat dijadikan dasar pembatasan hak akademik maupun administratifnya,” jelasnya.

Ia juga mengajak seluruh civitas akademika untuk menjaga suasana kompetisi yang sehat dan bermartabat. “Kampus ini tumbuh dari semangat ilmu dan pengabdian. Biarkan proses pemilihan rektor berjalan adil dan beretika,” katanya.

Usai pendaftaran, Prof. Hamsu menyampaikan pernyataan singkat di hadapan kolega dan mahasiswa yang hadir. “Terima kasih atas doa dan kebersamaan kita semua. Saya InsyaAllah datang dengan niat menjaga marwah universitas, agar Unram tetap menjadi ruang bagi ilmu dan nalar yang bebas dari tekanan,” ujarnya singkat. (*)

Berita Terkait

Back to top button