Sumbawa

Bupati Jarot: Proyek IJD Sumbawa Dimulai Setelah Semua Persyaratan Lengkap

Sumbawa Besar (NTBSatu) – Proyek Instruksi Presiden Jalan Daerah (IJD) Sumbawa telah mendapat lampu hijau dari Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo.

Meskipun begitu, Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot menegaskan, proyek IJD hanya bisa tereksekusi setelah seluruh persyaratan dokumen teknis dan administratif lengkap.

“Alhamdulillah kita sudah dapat lampu hijau dari Pak Menteri. Sekarang kami tinggal melengkapi persyaratan agar tidak ada perubahan lagi,” ujarnya kepada wartawan, Jumat, 24 Oktober 2025.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumbawa menyiapkan semua dokumen teknis, termasuk desain proyek, Readiness Criteria (RC), anggaran, dan kebutuhan teknis lainnya, agar pengajuan proyek ke pusat berjalan lancar.

Pemkab Sumbawa mengusulkan tiga ruas jalan sebagai proyek IJD, yaitu Tepal-Batu Rotok, Batu Dulang-Tepal, dan Lenangguar-Teladan. Tim teknis kini menyiapkan dokumen persyaratan ketiga ruas jalan dengan matang agar persyaratan pusat terpenuhi.

“IJD itu proses persetujuannya sampai tingkat menteri. Itu yang paling sulit, karena tidak semua proyek bisa dijadikan multi years,” jelas Bupati Jarot.

Selain proyek IJD, Pemkab Sumbawa menyiapkan proyek multi years 2026. Bupati Jarot menekankan, semua proyek multi years harus detail dan memenuhi standar pusat agar bisa berjalan bertahap selama beberapa tahun.

Bupati Jarot juga menyampaikan, untuk memastikan kelengkapan dokumen, sekretaris daerah (sekda) dan kepala Bappeda akan melakukan kegiatan retret untuk memverifikasi seluruh usulan proyek. Kegiatan tersebut bertujuan untuk memastikan dokumen dan rencana proyek lengkap dan sesuai ketentuan pusat.

“Kami sedang menyiapkan semua persyaratan. Sekda dan Bappeda akan berangkat untuk melakukan retret, yaitu berupa verifikasi termasuk proyek normal, multi years 2026, dan proyek jangka panjang,” jelasnya.

Bupati Jarot menegaskan, proyek IJD dan multi years bukan sekadar pembangunan fisik, tetapi investasi jangka panjang untuk meningkatkan konektivitas dan kesejahteraan masyarakat Sumbawa.

“Persiapan yang matang sangat penting. Kita pastikan dokumen lengkap dulu, baru proyek IJD bisa dimulai. Semua ini demi manfaat nyata bagi masyarakat Sumbawa,” tutupnya. (*)

Berita Terkait

Back to top button