Mataram (NTBSatu) – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer pada Rabu malam, 20 Agustus 2025.
Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto pada Kamis, 21 Agustus 2025. “Benar,” katanya kepada wartawan, Kamis, 21 Agustus 2025, mengutip Kompas.com.
Kasus penangkapan Noel -sapaan Wamenaker- membuat namanya trending, publik pun mempertanyakan latar belakangnya. Berdasarkan penelusuran NTBSatu, Immanuel Ebenezer Gerungan, S.Sos., lahir di Riau pada 22 Juli 1975.
Presiden Prabowo Subianto menunjuk Noel sebagai Wamenaker periode 2024–2029 untuk mendampingi Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli. Penunjukan tersebut mempertegas posisi Noel sebagai salah satu figur penting dalam kabinet Prabowo.
Noel memiliki perjalanan panjang dalam dunia politik, birokrasi, hingga aktivisme. Ia pernah aktif dalam gerakan mahasiswa 1998 yang menandai peran awalnya sebagai aktivis nasional.
Pada Pemilihan Presiden 2024, Noel sempat mendukung Ganjar Pranowo melalui organisasi relawan Ganjar Pranowo (GP) Mania.
Namun setelah pembubaran GP Mania, ia mengalihkan dukungannya kepada Prabowo Subianto melalui Prabowo Mania 08, sebuah organisasi relawan yang ia pimpin sendiri.
Sebelumnya, Noel juga tercatat sebagai pendukung kuat Presiden Joko Widodo pada Pemilu 2019. Ia memimpin Jokowi Mania (JoMan) yang menjadi salah satu kelompok relawan aktif untuk mendukung kemenangan Jokowi saat itu.
