Daftar 5 Proyek Puluhan Miliar Pemprov NTB: Ada Bungker, Jaringan Irigasi hingga Rehab Gedung

3. Rehabilitasi Rumah Dinas Kejati – Rp9,45 Miliar
Pemprov NTB melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) sedang mempersiapkan pengerjaan proyek Rumah Dinas Kejaaksaan Tinggi (Kejati) NTB.
Anggaran untuk proyek tersebut mencapai Rp9,45 miliar. Nilai pagu proyek ini sebesar Rp9.450.000.000, dengan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) senilai Rp9.450.000.000.
Proyek rehabilitasi ini akan dilaksanakan di Kota Mataram. Pekerjaan utama proyek ini mencakup tiga ruang lingkup besar, yakni Pekerjaan Rehabilitasi Bangunan Induk, Pekerjaan Rehabilitasi Bangunan Belakang, dan Pekerjaan Rehabilitasi Bangunan Garase.
“Masa Pelaksanaan selama 150 (Seratus Lima Puluh) harikalender atau selama 5 (Lima) bulan; terhitung sejak Tanggal Mulai Kerja yang tercantum dalam SPMK,” bunyi penjelasan dalam LPSE NTB.
Tercatat 84 perusahaan mengikuti tender, namun hanya 3 perusahaan yang mengajukan penawaran harga. Berikut daftar 3 perusahaan beserta nilai penawarannya:
- CV. Amel Sayang – Rp8.994.304.886;
- CV. Lestari Karya Utama – Rp9.277.375.189;
- PT. Damai Indah Utama – Rp9.369.843.000,00.
Saat ini, tender proyek berada dalam tahap masa sanggah yang berlangsung mulai tanggal 19 Juli hingga 23 Juli 2025. Sementara tahap surat penunjukan penyedia barang/jasa dan penandatanganan kontrak dimulai dari tanggal 24 Juli hingga 11 Agustus 2025.
4. Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I. Maronggek Kompleks – Rp6,3 Miliar
Kemudian, Pemprov NTB tengah mempersiapkan juga proyek Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I. Maronggek Kompleks melalui Dinas PUPR.
Untuk mengerjakan proyek ini, pemerintah mengucurkan anggaran mencapai Rp6,3 miliar. Nilai pagu proyek ini sebesar Rp6.297.680.000, dengan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) senilai Rp6.297.680.000.
Lokasi pengerjaan proyek ini dilaksanakan di Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur. Tercatat 84 perusahaan mengikuti tender, namun hanya 11 perusahaan yang mengajukan penawaran harga.
Berikut daftar 11 perusahaan beserta nilai penawarannya:
- CV. Tishta Karya – Rp4.544.009.296,77;
- CV. Sinar Jaya – Rp. Rp4.575.000.000;
- CV. Mega Lestari Persada – Rp4.706.253.421;
- PT. Mitra Jaya Abadi – Rp4.786.219.087;
- Sari Abadi – Rp5.033.751.486;
- CV. Gala Fanisa – Rp5.070.793.430;
- CV. Mutiara Hitam – Rp5.098.681.708;
- CV. Salfah Pratama – Rp5.162.362.979;
- CV. Dita – Rp5.169.222.301;
- CV. Kinara – Rp5.459.855.738;
- CV. Indonesia Raya – Rp5.843.362.925.
Saat ini, tender proyek berada dalam tahap masa sanggah yang berlangsung mulai tanggal 19 Juli hingga 23 Juli 2025. Sementara tahap surat penunjukan penyedia barang/jasa dan penandatanganan kontrak dimulai dari tanggal 24 Juli hingga 8 Agustus 2025.
5. Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I. Kadindi
Proyek rehabilitasi jaringan irigasi lainnya adalah Jaringan Irigasi D.I. Kadindi. Melalui Dinas PUPR NTB, pemerintah mengalokasikan anggaran mencapai Rp5 miliar untuk mengerjakan proyek ini.
Nilai pagu proyek ini sebesar Rp4.990.304.000, dengan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) senilai Rp4.990.304.000.
Proyek ini akan dikerjakan di Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu. Tercatat 84 perusahaan mengikuti tender, namun hanya 8 perusahaan yang mengajukan penawaran harga.
Berikut daftar 8 perusahaan beserta nilai penawarannya:
- CV Bangkit Bersama – Rp3.701.226.550;
- CV Annisah – Rp3.781.412.578;
- PT Doro Belo Angkasa – Rp3.887.350.340;
- CV Hijau Lestari Utama – Rp3.992.245.000;
- CV Krida Pratama – Rp4.307.421.300;
- CV Zikri Karta – Rp4.428.699.187;
- CV Restu Bunda – Rp4.874.309.622;
- CV Kantra Construction – Rp4.913.425.578.
Saat ini, tender proyek berada dalam tahap evaluasi administrasi, kualifikasi, teknis, dan harga yang dijadwalkan berlangsung mulai 10 Juli hingga 23 Juli 2025. (*)