Jakarta (NTBSatu) – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Manama, mengimbau Warga Negara Indonesia (WNI) di Bahrain untuk tidak melakukan aktivitas yang tidak perlu di luar rumah, serta menghindari tempat ramai.
Imbauan itu menyusul serangan rudal Iran ke Pangkalan Udara Amerika Serikat (AS) di Al Udeid, Qatar, Senin malam, 23 Juni 2025 waktu setempat. Serangan ini, menimbulkan risiko meluasnya konflik di kawasan.
“Sementara waktu tidak melakukan aktivitas yang tidak perlu di luar rumah. Serta, hindari tempat-tempat keramaian,” tulis surat imbauan dalam unggahan akun Instagram @indonesiainmanama, Selasa, 24 Juni 2025.
Terdapat delapan poin dalam surat imbauan itu. Imbauan lainnya yakni bersikap waspada, tetap tenang, dan senantiasa mengikuti imbauan KBRI dan Pemerintah Bahrain.
Kemudian, selalu waspada dengan bunyi sirene dan mencari tempat aman terdekat. Berikutnya, menyiapkan dokumen pribadi (paspor, CPR, kartu identitas, dll), dan memastikan ketersediaan bahan makan pokok, dan kebutuhan pribadi lainnya.
WNI juga diminta mengunduh aplikasi “MyGov” pada handphone masing-maing bagi yang belum, untuk mendapatkan informasi terkini dari pemerintah Bahrain.
KBRI menyiapkan dua hotline di nomor +97338791650 dan +97339737478, apabila membutuhkan bantuan. Selanjutnya, mengimbau WNI setempat untuk segera melaporkan diri melalui website peduliwni.kemlu.go.id.
Sebagai informasi, wilayah udara dan bandara Bahrain saat ini ditutup sampai batas waktu yang belum ditentukan.
Penutupan lalu lintas udara ini setelah Iran meluncurkan serangan rudal ke pangkalan militer AS di Qatar Senin, 23 Januari 2025. Serangan itu merupakan bentuk respons terhadap serangan Amerika baru-baru ini. (*)
